Berita Karangasem
Warga Cari Air di Rembesan Pipa, Tempat Penampungan Kini Kian Mengering di Karangasem
Musim kemarau telah tiba. Kekeringan pun sudah terjadi di sejumlah wilayah di Karangasem.
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Untuk warga yang miskin memilih patungan membeli air bersih.
Ia mengatakan, warga kemungkinan akan mengeluarkan uang lebih untuk air hingga beberapa bulan ke depan.
Baca juga: BPBD Klungkung Ingatkan Warga Dawan Mewaspadai Dampak Potensi Bencana Kekeringan Hidrometeorologis
"Untuk membeli air bersih per tangki, kadang warga patungan. Yang tak mampu terpaksa meminjam uang demi bisa membeli air bersih. Ada juga yang meminta air di cubang tetangga. Ini sudah jadi masalah klasik tiap tahun," ungkap Deni.
Ia berharap, Pemkab Karangasem mencarikan solusi.
Ia meminta agar saluran pipa air Telaga Waja segera dioperasikan sehingga masyarakat di Kecamatan Kubu tidak merasakan lagi kekeringan yang rutin terjadi tiap tahun, ini masalah klasik.
Wilayah Dataran Tinggi
Kepala BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa mengatakan, Kecamatan Kubu adalah daerah pegunungan dan masuk dataran tinggi. Hal ini yang membuat kekeringan rutin terjadi setiap tahun.
Ada beberapa daerah yang kesulitan memperoleh air bersih saat musim kemarau.
Dari delapan kecamatan di Karangasem, daerah yang sering kesulitan air yakni Kecamatan Kubu, Abang, Karangasem, dan Bebandem.
"Untuk desanya ada di wilayah atas atau ketinggian, seperti di Baturinggit, Sukadana, Ban, Dukuh, Tianyar Tengah, Tianyar Barat, Tulamben, Nawakerti, Buana Giri, Seraya Timur, dan Datah," demikian jelasnya. (*)
Kumpulan Artikel Karangasem