Tips Kesehatan

Sering Bersendawa? Waspada Gejala Asam Lambung yang Ternyata Sering Disepelekan

Tribunners, asam lambung adalah zat yang secara alami diproduksi perut untuk mencerna makanan, tetapi terkadang diproduksi terlalu banyak

Editor: Sabrina Tio Dora Hutajulu
PIXABAY
Tribunners, asam lambung adalah zat yang secara alami diproduksi perut untuk mencerna makanan, tetapi terkadang diproduksi terlalu banyak yang menyebabkan itu menjadi penyakit. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Sering Bersendawa? Waspada Gejala Asam Lambung yang Ternyata Sering Disepelekan

Tribunners, asam lambung adalah zat yang secara alami diproduksi perut untuk mencerna makanan, tetapi terkadang diproduksi terlalu banyak yang menyebabkan itu menjadi penyakit.

Penyakit naiknya asam lambung ke kerongkongan dari perut dikenal juga dengan sebutan GERD (Gastroesophageal reflux disease).

Baca juga: Resep Oseng Kelor Tempe Teri, Pas untuk Sajian Makan Malam yang Praktis dan Murah Meriah

Kondisi asam lambung naik (refluks asam) tersebut dapat mengiritasi lapisan kerongkongan.

Mengutip Mayo Clinic seperti dilansir Kompas.com, refluks asam ringan yang terjadi setidaknya 2 kali seminggu.

Sedangkan refluks asam sedang hingga berat, terjadi setidaknya sekali seminggu.

Mengutip WebMD, gejala asam lambung naik bisa dikenali dengan beberapa ciri-ciri sebagai berikut:

- Nyeri di ulu hati atau sensasi rasa terbakar dari perut ke dada, bahkan sampai ke tenggorokan

- Regurgitasi: rasa asam atau pahit yang kembali ke tenggorokan atau mulut

- Kembung

- Kotoran berdarah atau hitam

- Muntah berdarah

- Bersendawa

- Disfagia: sensasi makanan tersangkut di tenggorokan

- Cegukan yang tak kunjung reda

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved