Berita Klungkung
Kediamannya Ludes Terbakar, Wayan Sutresna Khawatir Sang Cucu Tidur di Dalam Rumah
Kediamannya Ludes Terbakar, Wayan Sutresna Khawatir Sang Cucu Tidur di Dalam Rumah
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Harun Ar Rasyid
SEMARAPURA,TRIBUNBALI - Keringat mengucur dari dahi I Wayan Tresna (46), saat melihat kediamannya di Lingkungan Dangin Tukad, Desa Tangkas, Klungkung ludes terbakar, Rabu (27/4). Hanya saja ia masih bisa bersyukur, karena kedua cucunya selamat dari peritiwa kebakaran itu.
" Untung kedua cucu saya selamat, saya khawatir mereka tidur di dalam rumah," ujar Wayan Tresna, ketika ditemui di lokasi kebakaran.
Ia menceritakan, ketika kebakaran terjadi dirinya yang seorang sopir truck angkut material sedang bekerja. Sementara istrinya, Ni Nengah Gelembing sedang berjualan. Demikian halnya ketiga anaknya sedang bekerja, sehingga hanya dua cucunya yang berada di rumah.
" Saya sedang di Bypass ida Bagus Mantra saat kejadian, ada teman kasi informasi rumah saya kebakaran. Dari Bypass saya lihat asap sudah mengepul dari arah rumah, saya langsung parkir kendaraan dan pinjam motor hampiri cucu saya di rumah," ungkapnya.
Baca juga: BNNP Bali Musnahkan Barang Bukti Narkoba Senilai 1,7 Miliar Rupiah
Baca juga: Desa Adat Jero Kuta Pejeng Gianyar Miliki Awig-Awig Soal Anjing, Pemilik Biayai Pengobatan Korban
Baca juga: 4 Arti Mimpi Diserang Beruang, Kekhawatiran Akan Tak Mampu Menafkahi Keluarga
Dalam pikirannya sepanjang perjalanan menuju rumah, ia hanya mengkhawatirkan dua cucu perempuannya yang masih berusia 9 dan 13 tahun. Apalagi seorang cucunya merupakan anak dengan kebutuhan khusus
" Saya khawatir sekali, saya takut cucu saya tidur di dalam rumah saat kebakaran," ungpnya.
Akibat kejadian itu, rumah semi permanen dengan 4 kamar itu ludes terbakar. Demikian halnya perabotan di dalam rumah seperti kulkas, mesin jahit, dan sebagainya juga ludes dilalap si jago merah.
" Semuanya hangus, tidak ada perabotan yang tersisa," ungkapnya berusaha tegar.
Sementara Kasatpol PP dan Damkar Klungkung, I Putu Suarta tidak berani memastikan pemicu dari api yang menyebabkan kebakaran tersebut.
" Saat kejadian rumah dalam keadaan sepi, hanya ada dua anak kecil di rumah. Tapi pengakuan saksi, api itu berasal dari dalam rumah," jelas Putu Suarta, Rabu (27/4).