Nutrisi MilkLife Susu Kurma, Jaga Daya Tubuh Tempuh Perjalanan Mudik Jauh
Kombinasi susu dan kurma yang dapat diminum secara langsung ternyata memiliki manfaat yang baik untuk dapat menjaga stamina dan daya tahan tubuh saat
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Menjalani aktivitas mudik saat Hari Raya Idul Fitri sudah menjadi tradisi warga Indonesia setiap musimnya, masyarakat yang melaksanakan mudik lebaran menempuh perjalanan dari kota satu ke kota lain hingga tiba di kampung halaman, hal itu tentu menguras tenaga, saat mengeluarkan banyak energi, tubuh juga memerlukan asupan nutrisi yang tepat, varian terbaru MilkLife Susu Kurma dengan kemasan praktis cocok menjadi "teman" alias bekal menyusuri perjalanan.
Kombinasi susu dan kurma yang dapat diminum secara langsung ternyata memiliki manfaat yang baik untuk dapat menjaga stamina dan daya tahan tubuh saat membutuhkan lebih banyak energi.
Kurma menjadi komoditi yang banyak dicari oleh masyarakat, melalui varian terbaru rasa kurma, MilkLife menggunakan susu segar yang mengandung protein, kalsium, fosfor dan vitamin D yang merupakan nutrisi penting untuk menjaga kekuatan tulang dan otot.
Baca juga: Libur Panjang Lebaran di Bali, Penitipan Hewan Naik Hingga 200 Persen, Ada yang Ditinggal Mudik
Ahli Gizi dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK mengatakan, agar tubuh tetap bertenaga dan fit saat menjalankan perjalanan mudik, maka sebaiknya menjaga kesehatan dengan beristirahat yang cukup serta konsumsi makanan yang bergizi dan sehat, MilkLife Kurma bisa menjadi amunisi di perjalanan.
"Masyarakat yang sedang dalam perantauan dan ingin berkumpul bersama dengan keluarga di hari Lebaran. Selama perjalanan mudik Anda akan menempuh waktu yang cukup panjang sehingga menguras tenaga Anda. Di tengah segala kesibukan setiap orang harus memenuhi kebutuhan nutrisi harian agar tetap fit dalam menjalani aktivitas serta membantu menjaga imunitas khususnya di masa pandemi COVID-19," papar dalam keterangan yang diterima Tribun Bali, pada Jumat 6 Mei 2022
Sehari sebelum melakukan perjalanan arus mudik maupun balik, pemudik wajib memastikan keluarga cukup tidur, terlebih pengemudi yang harus mengendarai kendaraan, supaya terjaga dalam kondisi fit dan segar serta wajib menyiapkan perbekalan padat gizi dalam perjalanan salah satunya yang tepat, kata Diana adalah susu kurma.
Di samping itu, penting mengkonsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi, kentang atau roti gandum sebagai sumber energi, pastikan lengkapi dengan protein hewani seperti ayam, daging, ikan dan telur, juga dengan protein nabati seperti tahu dan tempe.
"Rasa haus dan lapar sering menyebabkan rasa kantuk dan mengganggu suasana hati, yang bisa berdampak negatif saat berkendara. Maka itu, perlu menyediakan bekal makanan dan minuman selama di perjalanan. Bawalah bekal berupa makanan utama dan selingan, kurma serta susu sebagai penambah energi," beber dia.
Baca juga: Berkah Arus Mudik, Warung Makan Kajojo Untung Besar Sempat Dapat Omset 22 Juta Rupiah Dalam 3 Jam
Ia menjelaskan, bahwa susu memiliki segudang manfaat bagi kesehatan karena kandungan makronutrien dan mikronutrien yang diperlukan tubuh.
"Susu dan kurma yang tersaji dalam MilkLife menjadi bekal praktis dalam kemasan seperti susu kurma yang mudah dibawa dan dapat dinikmati seluruh keluarga kapan saja dan dimana saja," ujarnya.
"Jadi walau sedang dalam perjalananpun, anda dan keluarga mendapatkan nutrisi penting yang dapat menjaga stamina dan daya tahan tubuh Anda selama mudik," sambung dokter Diana.
Ia juga menyampaikan pentingnya mengatur waktu istirahat saat lelah dengan memanfaatkan posko khusus atau rest area yang tersebar di area tol yang bisa digunakan untuk beristirahat sejenak.
"Gunakan waktu setidaknya 15 menit untuk beristirahat, dan melakukan gerakan-gerakan stretching. Stretching dapat melancarkan peredaran darah dan mengatasi penat dan pegal tubuh, sehingga setelahnya bisa melakukan perjalanan dengan lebih segar," ujarnya.
Di masa pandemi COVID-19 pemudik juga wajib menjaga diri dan keluarga dengan tetap menerapkan protokol kesehatan selama perjalanan mudik dengan menjaga jarak aman, menghindari keramaian, memakai masker, dan rajin mencuci tangan dengan menggunakan air mengalir dan sabun atau menggunakan hand sanitizer.
"Tetap patuhi aturan lalu lintas dan jaga kesehatan fisik serta mental sepanjang perjalanan agar terhindar dari risiko terjadinya kecelakaan.
