Universitas Udayana Akan Langsungkan UTBK Besok, Seleksi 6.545 Calon Mahasiswa Baru

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pelaksanaan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) melalui UTBK atau tes untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang ditetapkan langsung oleh PTN.

UTBK-SBMPTN ini akan dilakukan dalam dua gelombang di 74 Pusat UTBK PTN. Gelombang 1 pada 17 - 23 Mei 2022, dan Gelombang 2 pada 28 Mei - 03 Juni 2022.

Salah satu PTN yang akan melangsungkan UTBK di Bali yakni Universitas Udayana. Ketika dikonfirmasi, Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng., IPU mengatakan Unud akan melakukan seleksi calon mahasiswa baru sebanyak 6.545 orang.

"Untuk UTBK SBMPTN 2022 ini, Unud akan menyeleksi 6.545 org calon mahasiswa baru untuk mendapatkan kurang lebih 2.500 orang mahasiswa. UTBK akan berlangsung sebanyak 7 hari atau 14 sesi mulai 17 Mei 2022 besok sampai dengan 23 Mei 2022," jelasnya pada, Senin 16 Mei 2022.

Untuk itu Unud telah menyiapkan 35 Ruangan atau work station yang tersebar di 3 lokasi Kampus yaitu Kampus Sudirman, Kampus Jalan Pulau Nias dan Kampus Bukit Jimbaran. UTBK hari pertama 17 Mei 2022 akan berlangsung besok, Selasa (17 Mei 2022) dan akan melayani 1.060 orang calon mahasiswa yang terbagi dalam sesi 1 dan sesi 2.

"Panitia Ujian di Unud sudah melaksanakan persipan persipan dan Astungkara, mudah mudahan semua sesu akan berjalan dengan lancar," imbuhnya.

Baca juga: Warga Ubud Ditipu Agen Kerja Keluar Negeri, Sempat Terlantar di Singapura

Baca juga: Ramalan Karir Zodiak Besok Selasa 17 Mei 2022: Cancer Akan Dapat Tekanan, Pisces Akan Dapat Masalah

Baca juga: Istri Punya Dua Suami, Sayang yang Sah, Cinta yang Muda, Sehari Tiga Kali Bercinta dengan Si Muda

Prof. Antara mengucapkan rasa terima kasih nya atas kepercayaan masyarakat yang tetap memilih Unud sebagai tempat untuk mengenyam pendidikan tinggi. Dan pihaknya akan terus menerus melakukan perbaikan perbaikan disemua lini.

"Mudah mudahan Unud mampu menghasilkan sumber dana manusia yang unggul, mandiri dan berbudaya serta berharap para alumni akan mampu berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan negara," tandasnya.

Ia juga meminta maaf karena pada Jalur SBMPTN ini Unud hanya mampu menyerap 30 persen dari peminat.

"Mudah mudahan kami bisa mendapatkan calon calon mahasiswa yang tidak saja memiliki kualifikasi akademik yang baik, tetapi juga memiliki Akhlak yang bagus," tutupnya. (*)

BERITA LAINNYA