FAKTA- Fakta Pengasuh Ponpes Cabuli 3 Santriwati, Imingi-imingi Berkah dengan Pijatan lalu Digarap
Warga sampai marah lalu menggeruduk dan melempari rumah pengasuh pondok pesantren itu dengan batu.
Selain itu, para abdi ndalem pondok, juga terlihat diantar pulang oleh para polisi.
Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Dermawan mengatakan, tindakan ini dilakukan sebagai upaya untuk meredam emosi massa. Sebab, warga yang mengamuk sempat melempari batu rumah tersangka.
"Warga tidak perlu berbondong-bondong datang ke pondok, karena kasus ini sudah ditangani polisi," kata AKBP Dewa Putu.
4. Polisi bersiaga di lokasi
Selain mengamankan anggota keluarga tersangka, belasan polisi malam ini juga terlihat bersiaga di depan ponpes.
Terlihat beberapa anggota polisi juga mengumpulkan perangkat desa. Mereka diminta memberikan sosialisasi kepada warga untuk menghormati proses hukum yang sedang berjalan.
"Harus sadar hukum, kalau kasus sudah ditangani Polri, serahkan semua kepada polisi," pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul 4 FAKTA Pengasuh Ponpes di Lumajang Diduga Cabuli 3 Santriwati Berdalih Berkah, Rumah Dilempari Batu,
