Kapolsek Akui Kasus Mutilasi Anak 9 Tahun Paling Sadis yang Ditanganinya, Hati Korban Ditenteng
Kapolsek Akui Kasus Mutilasi Anak 9 Tahun Paling Sadis yang Ditanganinya, Hati Korban Ditenteng
Editor:
Aloisius H Manggol
TribunPekanbaru.com/Istimewa dan Dok. Polres Inhil
(KIRI) Lokasi kejadian ayah mutilasi anak kandung dan (KANAN) Arharubi, ayah yang memutilasi anak kandungnya di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau (Kolase Tribunnews.com: TribunPekanbaru.com/Istimewa dan Dok. Polres Inhil)
"Setelah kita cari, baru kita temukan bagian bawah tubuh anaknya dari perut ke kaki. Kita cari lagi, dapat isi perutnya, ada jantungnya, ususnya. Kita cari lagi, dapat lengannya sebelah kiri."
"Tapi karena air pasang, kita tidak bisa cari lagi. Setelah sore mau Maghrib, air surut. Disitu kita dapatkan lengannya sebelah lagi dan badannya sebelah lagi," urai Iptu Ricky Marzuki.
Berdasarkan hasil autopsi korban, kematian disebabkan oleh senjata tajam.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ayah Mutilasi Anak, Pelaku Tak Tahu Korban Telah Tiada: Pak Kapolsek, Mana Anak Saya?
