Kecelakaan di Baturiti
DETIK-DETIK KECELAKAAN MAUT BATURITI, Korban Selamat Ungkap Bus Lari Zig-zag, Warga Sudah Teriak
Ayu Kurniapun membagikan kepada media ini detik-detik sebelum terjadinya kecelakaan, motornya jadi korban tertabrak bus
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Alfonsius Alfianus Nggubhu
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN- Kecelakaan Maut di Baturiti tepatnya di Banjar Pacung Desa/Kecamatan Baturiti, Tabanan membuat Ayu Kurnia shock
Ayu Kurnia merupakan salah satu korban selamat dalam kecelakaan yang melibatkan belasan kendaraan itu.
Ayu Kurniapun membagikan kepada media ini detik-detik sebelum terjadinya kecelakaan
Kecelakaan maut di Baturiti tersebut terjadi sekitar pukul 12.20 Wita
Kecelakaan melibatkan sebuah bus pariwisata dan belasan kendaraan lainnya
Baca juga: POLISI Ungkap Penyebab KECELAKAAN MAUT BATURITI, Tabrak Belasan Kendaraan, Wayan Wandani Meninggal
Baca juga: Warga Tegalcangkring Meninggal Dunia Diduga Rabies, Alami Panas Seluruh Tubuh
Baca juga: FOTO-FOTO Kondisi Kendaraan KECELAKAAN MAUT BATURITI, 1 Orang Meninggal & Sejumlah Kendaraan Rusak
Baca juga: KRONOLOGI Kecelakaan Maut di Baturiti versi Saksi Mata, Bus Tabrak Pejalan Kaki & Beberapa Kendaraan
Satu orang warga atas nama Ni Wayan Wandani (30) meninggal dunia akibat kejadian itu
Bus pariwisata yang memuat wisatawan asal Pulau Jawa, melintas dan menghantam sedikitnya sepuluh kendaraan roda empat dan tiga unit sepeda motor dan seorang pejalan kaki.
Bus membawa penumpang sebanyak 55 orang, yang merupakan siswa SMP dari Surabaya.
Sebelumnya para siswa ini berwisata di DTW Ulun Danu Beratan, dan akan menuju ke Objek Wisata di Kabupaten Gianyar.
Bus berangkat dari dari Surabaya dengan rute langsung menuju Singaraja melalui Gilimanuk tidka melewati tabanan atau Badung
Dari Singaraja bus kemudian menuju ke daerah Bedugul.
Kecelakaan Lalulintas ini terjadi tepat di Kilometer 48,9 Jalan Nasional Denpasar- Singaraja, tepatnya di Banjar Pacung, Desa/Kecamatan Baturiti, Tabanan.
Bus sendiri dikendarai oleh Agus Supriyanto, 38 asal Sidoarjo Jawa Timur.

Seperti dikabarkan sebelumnya, bahwa kendaraan berangkat dari utara atau arah Singaraja atau Bedugul menuju ke Selatan, atau Denpasar.
Tibanya di TKP, kendaraan mengalami rem blong dan tidak terkendali.