Berita Badung
15 Anjing Liar di GWK di Evakuasi, Disperpa Badung Kembali Turun Antisipasi Rabies Sukseskan G20
Dinas Pertanian dan Pangan (Disperpa) kabupaten badung kembali turun memantau Hewan Penular Rabies (HPR) di wilayah Badung selatan, khusunya di kawasa
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Harun Ar Rasyid
ist
Petugas Disperpa melakukan vaksinasi dan relokasi terhadap anjing liar di kawasan GWK Desa Ungasan Badung pada Kamis lalu
Sejauh ini ada sebanyak 6 kasus rabies yang ditemukan di Badung sampai bulan Mei 2022. Semua kasus itu berada di desa Kutuh, Ungasan, Sedang, Mambal, Pererenan dan Kerobokan.
Bahkan untuk mengantisipasi hal tersebut, kegiatan vaksinasi rabies dan pengawasan terhadap keberadaan anjing liar disekitar kawasan GWK pun sudah dilakukan.
Tercatat ada kurang lebih sebanyak 2.420 ekor anjing yang menjadi sasaran vaksinasi
"Sebenarnya di Badung jumlah HPR ada sekitar 80 ribu ekor sedangkan khusus di Kuta Selatan ada Sekitar 19.600 ekor HPR yang sudah kita gencarkan vaksin rabiesnya," tegasnya. (*)
Berita Terkait