Berita Badung

PUTUS KONTRAK! 2.494 Guru Was-was Kabar Penghapusan Pegawai Honorer Tahun 2023

Khusus untuk di sektor pendidikan ada 2.494 guru kontrak yang belum diketahui nasibnya. Pasca kabar penghapusan pegawai kontrak.

Pixabay/Pexels
Guru honorer di Badung ketar-ketir pasca tenaga honorer akan dihapuskan. 

Bahkan hampir 50 persen," katanya.

Berdasarkan data terbaru Disdikpora Badung, jumlah guru kontrak untuk SD mencapai 1.788 orang.

Dan guru kontrak untuk SMP sebanyak 706 orang.

Sedangkan jumlah guru ASN untuk SD jumlahnya 1.474 orang.

Dan guru ASN untuk SMP hanya 600 orang.

Guru kontrak di Badung akan dihapuskan.
Guru kontrak di Badung akan dihapuskan. (Foto oleh Max Fischer: https://www.pexels.com/id-id/foto/guru-mengajukan-pertanyaan-ke-kelas-5212345/)

"Dengan kondisi seperti ini, tahun ini kami kan mohon agar diberikan kuota jika nantinya ada seleksi PPPK.

Mudah-mudahan dapat kuota banyak," ucapnya.

Selain guru, pegawai di sekolah masing-masing juga paling banyak tenaga kontrak dibanding pegawai ASN.

Masih dari data yang sama, jumlah pegawai kontrak untuk di SD sebanyak 967 orang dan SMP 395 orang.

"Untuk pegawai yang berstatus ASN, jumlahnya sangat terbatas.

Seperti di SD hanya 20 orang dan di SMP 52 orang," jelasnya.

Lebih lanjut dijelaskan, meski nantinya dalam seleksi PPPK tidak diberikan kuota sebanyak jumlah tenaga kontrak yang ada sekarang.

Namun pihaknya meyakini, akan ada petunjuk teknis lanjutan terkait kebijakan penghapusan pegawai non ASN ini.

Sehingga nantinya, ada solusi yang bisa ditempuh jika memang tidak banyak mendapat kuota PPPK untuk guru.

Kadisdikpora Badung, I Gusti Made Dwipayana
Kadisdikpora Badung, I Gusti Made Dwipayana (istimewa)

"Kita kan belum tahu aturan dan petunjuk teknis selanjutnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved