Liga 1 Indonesia
AKSI Bobotoh Ini Disayangkan Saat Laga Persib VS Bhayangkara Kemarin Malam
Terlebih regulasi dan aturan mengenai pelarangan flare tersebut sudah tertuang secara resmi pada aturan yang telah dikeluarkan oleh Komdis PSSI.
TRIBUN-BALI.COM - Pertandingan Persib vs Bhayangkara malam kemarin, 24 Juli 2022, ada aksi yang tidak diinginkan.
Aksi ini dari supporter Persib Bandung, yang biasa disebut bobotoh.
Walaupun laga berakhir imbang, dengan skor 2-2.
Namun pertandingan berjalan seru dan menarik.
Hanya saja, ada aksi tidak menyenangkan usai pertandingan di Stadion Wibawa Mukti.
Baca juga: PERSEBAYA Harus Tunduk Pada Persikabo Dengan Skor 1-0, Gustavo Sumbang Gol
Baca juga: DAVID Da SILVA Janjikan Ini Pada Laga Persib Bandung Selanjutnya
Bhayangkara FC unggul terlebih dulu melalui Youssef Ezzejjari pada menit ke 38'.
Persib Bandung kemudian bereaksi cepat, dan mencetak gol balasan pada menit ke-42 lewat gol Rachmat Irianto.
Frets Butuan kemudian membawa Persib Bandung, unggul 2-1 atas Bhayangkara FC pada menit ke48.
Namun gol tandukan Sani Rizki Fauzi, memupus keunggulan Persib Bandung pada menit ke-85.
Meski begitu, satu poin tersebut adalah hasil kerja keras seluruh pemain yang harus disyukuri dan dihargai.
Apalagi, perjuangan seluruh pemain itu ditujukan untuk seluruh bobotoh yang selalu memberikan dukungan.
Tak terkecuali bagi mereka yang sudah datang langsung ke stadion.
Ribuan bobotoh menambah semangat tim, untuk terus berjuang hingga akhir laga.
Selain hasil yang belum maksimal, beberapa hal lain juga sangat disayangkan karena tidak terlaksana dan tidak berjalan dengan baik.
Sebuah harapan jika semua laga Persib Bandung bisa berjalan baik tanpa adanya supporter yang membawa dan menyalakan flare (suar).
Beberapa oknum supporter yang hadir ke stadion kemarin, malam masih ada yang membawa dan menyalakan flare setelah laga usai.
Padahal, hal itu sangat membahayakan kesehatan bukan hanya untuk menyalakan flare tersebut, namun juga untuk orang lain yang hadir ke stadion.
Flare merupakan salah satu di antara barang yang sangat dilarang, untuk dibawa masuk ke dalam stadion, apalagi sampai dinyalakan.
Terlebih regulasi dan aturan mengenai pelarangan flare tersebut sudah tertuang secara resmi pada aturan yang telah dikeluarkan oleh Komisi Disiplin (Komdis) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Maka, kejadian kemarin adalah hal yang sangat disayangkan.
Tentunya, diharapkan untuk pertandingan mendatang semua bisa berjalan dan terlaksana dengan lebih baik.
Tidak hanya hasil pertandingan untuk Persib Bandung, namun juga untuk seluruh bobotoh agar tidak ada yang membawa dan menyalakan flare lagi di dalam stadion.
Baik sebelum, saat, maupun setelah pertandingan.
Dalam waktu dekat, Persib Bandung akan menjamu Madura United pada laga pekan kedua kompetisi Liga 1 tahun 2022/2023 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Sabtu, (30/7/2022).
Tentunya flare ini tidak baik dinyalakan. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Ditahan Imbang Bhayangkara FC, Persib Sayangkan Aksi Bobotoh Nyalakan Flare Usai Laga.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bali/foto/bank/originals/aksi-pembakaran-flare-di-tribun-hentikan-laga-bali-united-vs-persija-rantis-bergerak-di-stadion.jpg)