Berita Denpasar

Layanan Internet 5G IOH di Venue KTT G20 di Bali Momentum Tunjukkan Keunggulan Sektor Digital

Layanan Kecepatan Internet 5G IOH di Venue KTT G20 di Bali Momentum Tunjukkan Keunggulan Sektor Digital Indonesia

Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Harun Ar Rasyid
Tribun Bali/Adrian Amurwonegoro
Launching Layanan 5G IOH, di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC), Bali pada Rabu 3 Agustus 2022. 

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG – Provinsi Bali menjadi wilayah prioritas peningkatan teknologi informasi melalui konektivitas 5G mendukung agneda KTT ke-17 G20 di Bali

Indosat Ooredoo Hutchison melaunching 5G untuk mendorong inovasi Ketersediaan infrastruktur layanan konektivitas di lokasi - lokasi penyelenggaraan acara KTT G20.

Sukses merger dengan Huawei, IOH terus berinovasi dan memberikan manfaat untuk bangsa dan negara, melalui peluncuran layanan 5G di Bali untuk mendukung agenda Presidensi G20 serta transformasi Digital Indonesia.

Bali merupakan kota ke-6 setelah sebelumnya IOH meluncurkan layanan 5G di Surakarta, Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Balikpapan. Perbedaannya, Bali adalah wilayah pertama transformasi digital setelah IOH merger.

Peluncuran layanan 5G IOH juga menghadirkan beberapa use case pemanfaatan teknologi 5G di beberapa sektor yang relevan untuk pemulihan Bali seperti di sektor pariwisata, pertanian, kesehatan, tata kota, dan pelaku UMKM.

Beberapa di antaranya adalah Smart Tourism berupa Naked-eye 3D, Mixed reality entertainment, dan bullet moment.

Digital Agribusiness berupa smart irrigation and fertilizer dan smart agricultural tools, bercocok tanam secara digital

Smart City berupa Sensor Management, kemudian Smart Environment berupa SPARING Smart Environment Monitoring, Fleet Management berupa mobility as a service for electronic vehicle;

Serta Smart Healthcare berupa serviks and stunting monitoring.

Seluruh use case didukung oleh para mitra seperti Huawei, Habibi Garden, Temara, Sensync, Rakata, dan Data28.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga S. Uno hadir secara virtual, sementara di lokasi launching hadir Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos Dan Informatika Kementerian Kominfo RI, Wayan Toni Supriyanto, Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, serta CEO Huawei Indonesia, Jacky Chen.

President Director & CEO of Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, mengatakan bahwa IOH berkomitmen untuk memainkan peran penting dalam revolusi 5G untuk mendukung agenda transformasi Indonesia bersama berbagai pihak termasuk Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

“Kami senang dapat mempersembahkan layanan 5G di Bali. Peluncuran ini juga menjadi bentuk dukungan kami kepada Pemerintah Indonesia sebagai tuan rumah Presidensi G20, sekaligus mendukung pemulihan ekonomi Bali. Melalui konektivitas 5G kami merangkul untuk digitalisasi UMKM, sektor pendidikan berpartner kampus kampus di Bali, sektor kesehatan hingga sektor pertanian," kata CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikran Sinha dalam acara launching 5G IOH di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC), Bali pada Rabu 3 Agustus 2022.

Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan, Bali yang memiliki potensi pariwisata tinggi barang tentu harus terus didukung oleh perkembangan teknologi yang ada.

Hal ini akan bermanfaat bagi masyarakat lokal serta sebagai daya tarik tambahan bagi wisatawan. Dikatakan dia, seribuan WiFi sudah dipasang di beberapa titik untuk memudahkan konektivitas publik.

“Kami berharap Bali dapat menjadi destinasi wisata super yang membawa nama baik Indonesia di kancah internasional. Mereka yang mengguasai informasi adalah yang menangg dalam persaingan atau pertarungan. Bali dulu melalui informasi hanya melalui kentongan jika ada salah satu warga meminggal ,bencana dan sebagainya. Sekarang tidak saja terbatas desa atau banjar, teknologi informasi yang sangat memudahkan menyampaikan informasi dengan cepat,” paparnya.

Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos Dan Informatika Kementerian Kominfo RI, Wayan Toni Supriyanto mewakili Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Johnny G. Plate, menyampaikan, bahwa Kementerian Kominfo sendiri memiliki tiga prioritas isu pada Presidensi G20 yang menjadi manifestasi kolaborasi sinergi elemen bangsa.

“Kami ada tiga isu meliputi pemulihan dan konektivitas pasca Covid-19, literasi digital dan keterampilan digital, serta arus data lintas batas negara. Kami yakin, teknologi 5G dapat mengakselerasi terwujudnya seluruh prioritas tersebut.” Paparnya.

“Memang dibutuhkan pengadopsian teknologi mutakhir di main event, side event, tempat menginap, tempat wisata, untuk menunjukkan keunggulan sektor digital Indonesia.” sambungnya

Mengulang kembali keberhasilan yang dicapai bersama pada peluncuran 5G IOH di 5 kota terdahulu, ajang peluncuran di Bali mendatang sekaligus mengenalkan solusi jaringan 5G termutakhir di Indonesia, yakni 1 Gbps FDD 5G Massive MIMO.

“Solusi teknologi ini dapat meningkatkan kapasitas trafik data serta pengalaman pengguna secara signifikan,” katanya.

CEO Huawei Indonesia Jacky Chen mengatakan, pihaknya menggandeng keseluruhan ekosistem digital, sesuai dengan komitmen perusahaan yang dinamakan ‘I DO’, Huawei terus mengontribusikan teknologi termutakhir bertaraf global guna meningkatkan efisiensi jaringan pada layanan 5G di Bali dan mendukung berjalannya KTT G-20.

“Pada saat yang bersamaan, kami juga berkomitmen mendorong transformasi digital di Indonesia untuk mempercepat pemulihan ekonomi pasca-pandemi.” Tuturnya.

Melalui virtual, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga S. Uno, menyampaikan, apresiasi kepada Indosat Ooredoo Hutchinson sebagai salah satu perusahaan telekomunikasi terdepan yang memberikan layanan 5G, serta turut berperan menyukseskan Pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi, KTT ke-17 G20 di Bali pada bulan November 2022 mendatang.

“Harapannya, kedepan Indosat ooredoo Hutchinson dapat terus mengembangkan layanan 5G ini di berbagai destinasi di Indonesia khususnya destinasi pariwisata super prioritas dan unggulan lainnya.” Kata Sandi Uno

Selain peluncuran layanan 5G, IOH juga bekerja sama dengan beberapa institusi sebagai dukungan atas digitalisasi Bali.

Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dilakukan oleh Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Bayu Hanantasena dengan Universitas Udayana, serta penandatangan nota kesepahaman (MoU) untuk Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) dan Politeknik Negeri Bali (PNB).

Sementara itu, Indosat Business juga melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman dengan Bank Pembangunan Daerah Bali untuk Transformasi Digital Layanan Finansial.

Di samping memamerkan teknologi terdepan dengan banyaknya kolaborasi yang dilakukan IOH pada event G20, IOH juga menghadirkan produk khusus Travel On yang memungkinkan wisatawan asing dan turis dapat menikmati kemudahan penggunaan internet, telepon, SMS saat menjelajahi Indonesia dengan koneksi yang kuat. (*)

Caption foto : Launching Layanan 5G IOH, di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC), Bali pada Rabu 3 Agustus 2022.

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved