Berita Jembrana
MAYAT Mr. X Tidak Ada Ditemukan Tanda Kekerasan, Belum Berani Pastikan WNA atau WNI
Kapolres Jembrana, AKBP I Dewa Gde Juliana, mengatakan proses autopsi jenazah terhadap mayat Mr.X tersebut telah dilakukan di RSUP Sanglah.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Sampai saat ini belum ada informasi mengenai gal tersebut.
Semua pintu masuk untuk WNA juga sudah kita mintakan informasi tentang ciri-ciri yang bersangkutan," sebutnya.
Disinggung mengenai apakah ada sampel yang dikirim ke forensik untuk mengetahui secara detail.
AKBP Dewa Juliana mengungkapkan bahwa beberapa sampel telah dikirim.
Nantinya masih akan diperiksa dan menunggu hasil resminya.
"Ada beberapa sampel yang dibawa ke forensik," tegasnya.
Sembari menunggu hasil tersebut, pihak Polres Jembrana terus melakukan koordinasi dengan polres jajaran terkait laporan atau ciri-ciri warga yang hilang mengarah ke mayat Mr. X ini.
Kemudian koordinasi dengan imigrasi dengan harapan, nantinya ada database terkait yang ciri-ciri mengarah ke mayat tersebut.
"Untuk di Imigrasi mungkin kita harapkan nanti ada database WNI atau WNA yang memiliki ciri seperti Mr.X tersebut.
Karena kan ada tato di lehernya, kemungkinan kelihatan nanti," ungkapnya.
"Kami tegaskan hasil sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada Mr. X tersebut.
Kemudian belum bisa diketahui apakah WNA atay WNI.
Ketika ada hasil secara tertulis akan kami sampaikan lebih lanjut," tandasnya.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Jembrana, AKP M. Reza Pranata mengatakan, pasca dilakukan autopsi jenazah tersebut telah dikembalikan dan dititip sementara di RSU Negara.
Penitipan akan dilakukan hingga hasil autopsi jenazah keluar secara resmi.
