Berita Bali
VIDEO Asusila Dibuat Sepulang Malukat Dari Tirta Empul, Kini MMD dan DNL Menyesal
Kombes Pol Satake Bayu, menyebut video asusila berpakaian adat Bali direkam kedua pelaku pada 1 September 2022. Usai malukat di Pura Tirta Empul.
Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Ditreskrimum Polda Bali, mengamankan dua terduga pemeran video asusila berpakaian adat Bali.
Hal tersebut diungkapkan Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, saat jumpa pers di Lobi Kantor Ditreskrimsus Polda Bali pada Kamis 22 September 2022.
Kedua terduga pelaku diamankan, Ditreskrimsus Polda Bali dalam waktu yang berbeda.
Baca juga: VIDEO Asusila Berpakaian Adat Bali, MMD dan DNL Kenal Lewat Media Sosial Twitter
Baca juga: Polda Bali Amankan 2 Orang Terduga Pemeran Video Asusila Berpakaian Adat Bali di Dalam Mobil
Pemeran perempuan (DNL), diamankan Ditreskrimsus Polda Bali di Jakarta pada 17 September 2022.
Sedangkan pemeran laki-laki (MMD), diamankan aparat kepolisian pada Rabu 21 September 2022 di Bali.
Menurut penuturan Kombes Pol Satake Bayu, video asusila berpakaian adat Bali tersebut direkam kedua pelaku pada 1 September 2022.
Video direkam, usai kedua terduga pelaku selesai malukat di Pura Tirta Empul, Gianyar, Bali.
“Jadi dilakukan (direkam) pada 1 september 2022.
Dilakukan pada saat kembalinya dari Pura Tirta Empul,” jelas Kabid Humas Polda Bali, saat jumpa pers pada Kamis 22 September 2022.
Ditanya soal motif kedua terduga pelaku nekat melakukan aksinya, Kombes Pol Satake Bayu menyebut hanya untuk bersenang-senang.
“Itu (video) tidak diperjual belikan.
Ini direkam kemudian dishare di grup Twitter.
Ya ini seperti bernafsu lah,” terang Kombes Pol Satake Bayu, saat ditemui awak media di Kantor Ditreskrimsus Polda Bali.
Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditreskrimsus Polda Bali mengamankan 1 stel pakaian adat Bali untuk laki-laki, 1 stel pakaian adat Bali untuk perempuan.
Jam tangan yang digunakan saat merekam video, serta beberapa barang bukti lainnya.
