PLN Batalkan Program Kompor Listrik dan Penghapusan Daya 450 VA, Mulan Jameela Kembali Disorot
PLN Batalkan Program Kompor Listrik dan Penghapusan Daya 450 VA, Mulan Jameela Kembali Disorot
TRIBUN-BALI.COM - Dengan pertimbangan masyarakat masih dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi covid-19, PLN membatalkan progam pengalihan kompor LPG ke kompor listrik.
Sebelumnya kritik mengenai program kompor listrik diutarakan anggota Komisi VII DPR RI, Mulan Jameela menjadi sorotan.
“PLN memutuskan program pengalihan ke kompor listrik dibatalkan. PLN hadir untuk memberikan kenyamanan di tengah masyarakat melalui penyediaan listrik yang andal,” ujar Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo dalam keterangan persnya.
Mulan Jameela mengkritik kebijakan tersebut yang dinilai justru menyelesaikan masalah dengan masalah baru.
Baca juga: Evaluasi Uji Coba Kompor Listrik oleh PT PLN Persero, 1002 KPM Terima Manfaatnya di Bali
Mulan Jameela mengaku kebijakan untuk pindah ke kompor listrik terlalu terburu-buru.
"Berhubung saya ini ibu-ibu yang ngurusin kompor di dapur mengerti betul, kompor yang dibutuhin kompor seperti apa. Kami-kami ini para emak-emak, butuh masak pake kompor yang kayak apa," kata Mulan saat rapat kerja Komisi VII dengan Ditjen ILMATE Kemenperin, Rabu (21/9/2022) lalu.
Lebih lanjut, Mulan juga menyinggung mengenai penggunaan kompor listrik ini saat masyarakat mempunyai hajatan besar.
Istri Ahmad Dhani itu juga mengatakan, masakan Indonesia tidak cocok jika dimasak menggunakan kompor listrik.
"Saya jujur ya, saya bicara di sini kapasitasnya sebagai Anggota DPR RI sekaligus sebagai emak-emak. Kami di rumah aja punya kompor listrik, tetap tidak bisa lepas dari kompor gas, kenapa?"
"Ya karena masakan Indonesia beda sama masakan bule, yang pancinya udah seukuran gitu. Apalagi kalo ada hajatan, mana cukup?" terang Mulan.
Baca juga: Konversi Kompor LPG ke Kompor Listrik di Bali, PLN Ungkap Bisa Lebih Hemat Sampai 15 Persen
Listrik 450 VA Tidak Dihapus
Selain membatalkan program peralihan kompor induksi, PLN juga memastikan tidak akan menghapus listrik golongan pelanggan dengan daya 450 Volt Ampere (VA).
Daya listrik 450 VA juga tidak akan dialihkan menjadi 900 VA sehingga tarifnya tetap sama untuk masing-masing golongan.
“Keputusan Pemerintah sudah sangat jelas. Tidak ada perubahan daya dari 450 VA ke 900 VA dan PLN siap menjalankan keputusan tersebut."