Berita Denpasar

Dinkes Bali Dukung G20, Bangun Mini ICU di Lokasi Acara, Ini Deretan Rumah Sakit yang Siap Layani

Dinkes Bali Dukung G20, Bangun Mini ICU di Lokasi Acara, Ini Deretan Rumah Sakit dan Petugas yang Siap Layani

Penulis: Putu Yunia Andriyani | Editor: Marianus Seran
ist
Pertemuan tingkat Menteri Pariwisata negara anggota G20 di Bali sukses digelar 


Terkait dengan kasus kesehatan yang terjadi di Bali termasuk meninggalnya 11 orang balita yang mengalami gangguan ginjal, Gede Anom mengatakan hal itu tidak akan mempengaruhi acara G20. 


Apabila sudah diketahui penyebab dan informasi lainnya, ia yakin kasus tersebut pasti bisa segera diatasi. 


Yang terpenting dan perlu diperhatikan saat ini adalah deteksi dini sehingga kenangannya dapat lebih baik. 


Sementara untuk isu terkait penyebab gangguan akibat konsumsi obat dari India, Gede Anom mengatakan hal itu sedang diteliti oleh BPOM. 


Gede Anom menjelaskan kasus kesehatan yang terbesar saat ini adalah pandemi covid-19, namun itu semua sudah teratasi dengan baik. 

 

“Situasi akibat COVID-19 di Bali sudah sangat kondusif dan capaian vaksin Bali adalah yang paling tinggi di Indonesia. 


Kekebalan imunitas kita juga sudah sangat luar biasa 98 persen di Bali,” jelas Gede Anom kepada Tribun Bali. 

Baca juga: Acute Kidney Injury Serang Anak-Anak di Denpasar, Orang Tua Harus Beri Atensi Lebih


Ia mengimbau kepada orang tua agar tidak membeli obat sembarangan dan membeli obat sesuai anjuran dokter. 


Masyarakat diimbau lebih hati-hati membeli obat untuk anak-anak apalagi di bawah usia lima tahun. 


Jikalau anak sakit dan perlu penanganan, segera dirujuk ke fasilitas kesehatan terdekat, apalagi saat ini semua fasilitas kesehatan sudah mudah diakses sehingga cepat teratasi. 


Dinkes Provinsi Bali saat ini sedang memfokuskan untuk meningkatkan capaian vaksin booster yang saat ini sudah mencapai 80%. 


Sementara untuk vaksin 1 dan 2 saat ini sudah mendekati 100%. 


Bali saat ini sudah mulai bangkit, yang artinya masyarakat sudah bisa beraktivitas seperti biasa. 


Namun, karena Bali masih di level 1, Gede Anom mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. 


“Tetaplah jaga kesehatan apalagi sekarang ini juga banyak bermunculan penyakit lainnya seperti DBD, TBC, rabies. 


Pola hidup bersih dan sehatnya harus dijaga dan digerakkan selalu,” tutup Gede Anom. (*)

 

 

 

 

 

 

 


 

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved