Berita Bali
Lepas 1.427 Orang Pada Wisuda ke-150, Rektor Unud: Kita Usahakan Jumlah Mahasiswa Masuk & Lulus Sama
Lepas 1.427 Orang Pada Wisuda ke-150, Rektor Unud : Kita Usahakan Jumlah Mahasiswa Masuk dan Lulus Sama
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Harun Ar Rasyid
Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Udayana, Prof. Dr. Ir. I Gede Rai Maya Temaja, M.P., IPU menyampaikan terimakasih kepada penyedia beasiswa
"Mewakili civitas akademika Universitas Udayana mengucapkan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada penyedia beasiswa baik dari instansi pemerintah maupun swasta yang selama ini telah berkontribusi dalam pendanaan biaya pendidikan bagi mahasiswa-mahasiswa kami dalam menyelesaikan pendidikannya," kata Prof. Gede Rai.
Pada periode wisuda ke-150 ini wisudawan penerima beasiswa sebanyak 194 wisudawan dari 25 penyedia beasiswa.
Wisudawan hari ini didominasi oleh kaum Perempuan yang jumlahnya 744 orang sedangkan wisudawan Laki- laki hanya 683 orang.
"Dari sisi prestasi akademik, IPK wisudawan perempuan lebih baik dari pada laki-laki, dimana IPK wisudawan perempuan 3,74 sedangkan rata-rata IPK laki-laki 3,67. Masa studi rata-rata perempuan 7,6 semester sedangkan laki-laki masa studinya 8,5 semester. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan akademik perempuan masih lebih baik dengan dengan laki-laki," jelas Prof. Gede Rai.
Untuk para wisudawan kami berharap, melalui pendidikan yang telah ditempuh, mereka tidak hanya menguasai ilmu pengetahuan tetapi juga berkehidupan yang cerdas dengan mengedepankan kepribadian yang baik dalam bekerja dan bermasyarakat, selalu memiliki dedikasi, inovasi dan kolaborasi dalam bekerja.
Untuk memperoleh umpan balik informasi penting dari alumni sebagai perbaikan, pengembangan sistem dan pengelolaan pendidikan perguruan tinggi, baik fasilitas, pola pengajaran dan pembelajaran, proses, serta pelayanan di Universitas Udayana.
"Saya harapkan peran serta para wisudawan untuk berpartisipasi dalam kegiatan tracer study online yang dilaksanakan oleh pihak Universitas Udayana," demikian kata Prof. Gede Rai.(*)