Berita Tabanan

Parade Budaya di Pernikahan Gung Adit dan Gung Mirah di Desa Adat Kukuh

Pernikahan di Puri Kukuh antara Gung Adit dan Gung Mirah digelar meriah.

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Harun Ar Rasyid
TB/Istimewa
Parade Budaya yang digelar Puri Kukuh saat berlangsung pernikahan anak atau putra dari tokoh puri kukuh Tabanan, Minggu 16 Oktober 2022. (TB/Angga). 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN- Pernikahan di Puri Kukuh antara Gung Adit dan Gung Mirah digelar meriah.

Yakni dengan menampilkan parade budaya.

Parade budaya ini, mengangkat seni tradisi dari berbagai penjuru tanah air.

Acara parade budaya tepat dilaksanakan di depan Puri Kukuh, Banjar Adat Tengah, Desa Adat Kukuh Kecamatan Marga, Tabanan, Minggu 16 Oktober 2022.

Parade Budaya yang digelar Puri Kukuh saat berlangsung pernikahan anak atau putra dari tokoh puri kukuh Tabanan, Minggu 16 Oktober 2022. (TB/Angga).
Parade Budaya yang digelar Puri Kukuh saat berlangsung pernikahan anak atau putra dari tokoh puri kukuh Tabanan, Minggu 16 Oktober 2022. (TB/Angga). (TB/Istimewa)

Pantauan Tribun Bali, Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya turut hadir dalam acara parade budaya ini. Selain juga didampingi beberapa anggota DPRD Tabanan.

Yakni Putu Eka Putra Nurcahyadi dan Gusti Komang Wastana.

Kemudian, juga ada Sekda Tabanan, para Asisten dan OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan, Camat dan unsur Forkopimcam Marga, Bendesa Adat, Perbekel, Penglinsir dan Tokoh Puri serta tokoh masyarakat setempat.

Parade Budaya yang digelar pertama kali di Puri Kukuh ini mengambil konsep pemersatuan budaya.

Setidaknya terdapat puluhan iring-iringan seni, tradisi dan budaya dari beberapa Agama menyemarakkan pagelaran.

Sekitar ratusan seniman dan 26 iring-iringan budaya dari Agama Hindu, Islam, Budha, Kristen Protestan, Kristen Katolik dan Konghucu yang ditampilkan dalam pagelaran.

Bupati Tabanan, Komang Gede Sanjaya mengatakan, tentu saja, pernikahan dengan digelarnya pagelaran Parade Budaya Nusantara Puri KuKuh Marga ini sangat diapresiasi.

Parade diisi oleh seniman-seniman yang berdedikasi dalam keberlangsungan budaya Indonesia.

Untuk itu, pihaknya menaruh hormat setinggi-tingginya kepada para seniman yang ikut andil dalam Parade Budaya Nusantara ini, begitu juga dalam memajukan budaya Nusantara khususnya Bali dan Tabanan.

“Jadi, kami dari Pemerintah Kabupaten Tabanan pasti sangat menyambut baik kegiatan ini. Apapun yang kita lakukan di Kabupaten Tabanan pasca Covid ini menuju endemi ini, sangat luar biasa. Karena masyarakat Tabanan sudah rindu, dua setengah tahun kita terbelenggu Covid-19 kita tidak pernah melakukan kegiatan apapun. Alih-alih melakukan kegiatan parade seperti ini, memikirkan diri sendiri kita saja susah,” ucapnya.

Menurut dia, parade budaya ini, bukan hanya sebagai wadah bagi seniman untuk berkarya atau menampilkan karya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved