Berita Denpasar
Tingkatkan Kemampuan Soal Senjata Api, 50 Personel Ditpolairud Polda Bali Gelar Latihan Tembak
Tampak personel Ditpolairud Polda Bali hadir, lengkap dengan mengenakan baret berwarna biru khas kesatuan Polair.
Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Ditpolairud Polda Bali menggelar latihan tembak di Lapangan Tembak Tohpati, Denpasar pada Senin 24 Oktober 2022.
Tampak personel Ditpolairud Polda Bali hadir, lengkap dengan mengenakan baret berwarna biru khas kesatuan Polair.
Kegiatan latihan menembak tersebut, dibuka oleh Wadir Polairud Polda Bali, AKBP Wahyudi Wicaksana.
Dalam kesempatan tersebut, AKBP Wahyudi Wicaksana menuturkan, kegiatan latihan menembak digelar guna meningkatkan kemampuan personel mengenai senjata api.
Baca juga: Amankan KTT G20, Grab Indonesia Serahkan Armada Smoot Elektrik Kepada Polda Bali
Baca juga: Operasi Gapura Agung XIV Tahun 2022, Polda Bali Libatkan 780 Personel, Untuk Amankan Kegiatan
“Pendalaman kemampuan menembak, dilaksanakan sebagai bentuk peningkatan kemampuan personel dalam menggunakan senjata api,” ucap Wadir Polairud Polda Bali, sebagaimana informasi yang diperoleh Tribun Bali dari salah satu personel Ditpolairud Polda Bali.
Pasalnya, kegiatan tersebut diikuti oleh 50 personel kepolisian.
Tak hanya berasal dari Ditpolairud Polda Bali, kegiatan latihan menembak itu diikuti pula oleh personel Satpolairud polres/polresta jajaran.
“Pendalaman kemampuan menembak personel Ditpolairud Polda Bali, beserta Satpolairud polres/polresta jajaran,” jelas Wadir Polairud Polda Bali, AKBP Wahyudi Wicaksana.
Wadir Polairud Polda Bali menuturkan, kegiatan latihan menembak telah direncanakan jauh hari sebelumnya.
Namun lantaran melakukan pengamanan kegiatan rangkaian G20, latihan menembak diundur menjadi hari ini.
“Pelaksanaan kegiatan pendalaman kemampuan menembak diundur pelaksanaanya sampai hari ini, dikarenakan banyaknya rangkaian kegiatan Presidensi G-20,” tambah AKBP. Wahyudi Wicaksana.
Di akhir, polisi berpangkat melati dua tersebut berharap, kemampuan personel dalam menggunakan senjata api meningkat.
“Dari hasil pelaksanaan menembak pada bulan April 2022 kemarin, diharapkan ada peningkatan dalam menggunakan senjata api,” harap AKBP Wahyudi Wicaksana, Wadir Polairud Polda Bali.
Kegiatan latihan menembak tersebut, direncanakan berlangsung selama dua hari.
Dimulai pada Senin 24 Oktober 2022 sampai dengan Selasa 25 Oktober 2022. (*)
