KTT G20 di Bali
Antisipasi Parkir Liar Saat KTT G20, Dishub Badung Stanby dan Siagakan Mobil Derek
Kabupaten Badung, menyiagakan mobil derek selama perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang diselenggarakan di Nusa Dua,
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Harun Ar Rasyid
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Badung, menyiagakan mobil derek selama perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang diselenggarakan di Nusa Dua, Badung.
Kendaraan derwk tersebut disiapkan guna mengatasi kendaraan yang parkir sembarangan selama perhelatan tersebut.
Bahkan jika ditemukan parkir liar, akan langsung ditindaklanjuti, agar tidak menimbulkan kemacetan
Kadisbub Badung, Anak Agung Ngurah Rai Yuda Dharma yang dikonfirmasi Selasa 1 November 2022 tak menampik hal terssbut. Pihaknya mengatakan bahwa Disbud mwndapatkan tugas untuk menjaga kelancaran lalu lintas perhelatan KTT G20. Bahkan tugas yang utama yakni mengatasi kendaraan yang parkir sembarangan dan kendaraan mogok selama KTT 20 berlangsung.
"Kami di Dishub Badung mendapatkan tugas di backline, dan mendapat tugas stand by mobil derek di Patung Kuda Tuban. Mobil derek tugas utamanya untuk penertiban parkir sembarangan dan juga untuk atensi mobil yang mogok agar tidak menimbulkan hambatan kelancaran lalin di ruas jalan yang akan dilalui para delegasi G20," terangnya.
Menurutnya, Disbud juga menyiagakan personil guna membantu kelancaran arus lalu lintas di sepanjang Tuban. Sedangkan, Badung Selatan dan Bandara Ngurah Rai menjadi atensi pusat dan pihak kepolisian.
"Personil yang dikerahkan per shif di Pantung Kuda Tuban sebanyak 6 personil. Sedangkan di seputaran Nusa Dua terutamanya lokasi G20 sudah diatensi Kementrian Perhubungan dan kepolisian," katanya sembari menyebutkan tugas kita dibagi, untuk memastikan wilayah yang dilalui KTT G20 aman terkendali
Yuda Dharma juga mengaku untuk kendaraan yang diijinkan lalu lalang pada venue G20 di Nusa Dua adalah kendaraan listrik. Namun, guna mensterilkan akses jalan menuju venue KTT G20 di Nusa Dua, pihaknya juga mengencarkan razia bersama pihak terkait.
"Saat razia petugas sekaligus memberikan imbauan kepada sejumlah pengendara agar tidak parkir sembarangan di badan jalan," bebernya.
Lebih lanjut dijelaskan, bahwa Tltim juga melakukan berpatroli pagi dan siang untuk melihat kondisi ruas jalan menuju Nusa Dua. Ketika ditemukan pengendara yang melanggar, pihaknya pun berikan edukasi dan informasi berkaitan dengan berbagai event yang akan berlangsung.
"Selama melakukan patroli, akses jalan yang nantinya dilalui para delegasi itu harus benar-benar steril dari kendaraan parkir liar. Sebab, ini untuk memberikan kenyamanan bagi para delegasi dan para kepala negara yang bakal hadir saat KTT G20," imbuhnya (*)