Berita Tabanan

Beruntung Tak Ada Korban, Tujuh Orang di Dalam Toko Cakra Tabanan Saat Mulai Terjadi Kebakaran

Kebakaran Toko Cakra menbuat petugas berjibaku memadamkan kobaran api.

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Harun Ar Rasyid
Tribun Bali/Angga
Kebakaran di lantai satu toko Cakra, Minggu 6 November 2022 malam. (TB/Angga). 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN- Kebakaran Toko Cakra menbuat petugas berjibaku memadamkan kobaran api.

Api yang merembet cepat dari sumber kebakaran di lantai tiga ke lantai satu itu, membuat sebagian besar barang dagangan ludes.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Padahal, sejatinya ada sekitar tujuh orang yang berada di dalam Toko Cakra, Minggu 6 November 2022 malam itu.

Kebakaran di lantai satu toko Cakra, Minggu 6 November 2022 malam. (TB/Angga).
Kebakaran di lantai satu toko Cakra, Minggu 6 November 2022 malam. (TB/Angga). (Tribun Bali/Angga)

Kapolres Tabanan, AKBP Ranefli Dian Candra mengatakan, dari informasi yang diterima, bahwa kebakaran terjadi sekira pukul 21.30 Wita.

Toko Cakra di Jalan Gajah Mada No 101, 103, dan 105 Tabanan Banjar Delod Rurung Desa Dauh Peken, Kecamatan/Kabupaten Tabanan, dilalap api.

Sedangkan untuk pemilik sendiri ialah Alan Wijaya, 34 tahun, yang saat bersama dengan lima orang penghuni lain berada di dalam toko.

“Ada enam orang yang berhasil keluar sebelum api meluas hingga ke lantai satu,” ucapnya Senin 7 Oktober 2022.

Baca juga: Jadi Korban Tanah Amblas, Jenazah Seorang Pria Ditemukan Di Bibir Pantai Bonian Tabanan

Dijelaskannya, dari keterangan beberapa saksi, bahwa awalnya ada saksi melihat adanha asap api di lantai II Toko Cakra, yang keluar dari pentilasi jendela toko.

Kemudian, bersama dengan saksi lainnya mendekati toko cakra dan menggedor pintu toko dengan maksud memberitahukan kepada pemilik, yang sedang berada di dalam toko.

“Selang sekitar lima menit kemudian, pemilik beserta enam orang keluarganya keluar melalui pintu depan dan belakang toko,” ungkapnya.

Baca juga: Bapak Setubuhi Anak dan Ponakan di Tabanan, Polisi Kesusahan Gali Informasi dari Ibu Kandung

Dan saat itu, sambungnya, saksi berusaha melakukan pemadaman. Dan tidak lama, datang Pemadam kebakaran Pemkab Tabanan di Back Up oleh Damkar Badung dan AWC (water canon) Polres Tabanan. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 01.00 Wita dini hari tadi.

Atau dalam upaya selama tiga jam-an. Setidaknya selain water canon ada sekitar 6 Damkar (4 Damkar Tabanan 2 Unit Damkar Kab Badung) dan 1 Unit AWC Polres Tabanan terjun memadamkan api.

Dengan puluhan anggota yang memadamkan, mengatur arus lalu lintas, dan memindahkan barang dagangan yang masih bisa diselamatkan.

“Kami masih menyelidiki penyebab. Dan taksiran kerugian belum bisa disimpulkan, menunggu korban dapat dimintai keterangan,” bebernya. (ang).

 

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved