Jadi Korban Tanah Amblas, Jenazah Seorang Pria Ditemukan Di Bibir Pantai Bonian Tabanan

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN- Peristiwa tanah amblas terjadi di depan toko atau gudang besi Banjar Dinas Bonian, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg, Tabanan.

Dalam peristiwa itu, seorang pria bernama Tugimin, 55 tahun, asal Desa Bedewang, Kecamatan Songon, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur menjadi korban.

Yang mengejutkan, tubuh atau jenazah korban ditemukan 700 meter dari lokasi kejadian. 

Atau ditemukan oleh warga di bibir Pantai Bonian, Senin 7 November 2022.

Kapolsek Selemadeg, AKP Nikolaus Sina Ruing mengatakan, menurut seorang saksi mata yakni Sandi Suzatmiko, 31 tahun asal Banyuwangi Jawa Timur, sebelumnya saksi dengan korban dan dua orang tak dikenal sedang berteduh di pelataran toko atau gudang besi itu.

Perkiraan mereka berteduh karena hujan sekitar pukul 11.00 Wita.

Nah, Sekira pukul 12.30 wita, tanah yang berada di depan toko itu mulai sedikit amblas. Karena khawatir tanah yang amblas mulai melebar, korban memindahkan motor yang dibawanya ke tempat lain.

“Dan pada saat bersamaan tiba-tiba tanah ditempat amblas.

Saksi dan korban serta motornya masuk kedalam tanah yang amblas,” ucapnya.

Dari keterangan saksi itu lagi, sambungnya, saat itu saksi bisa menyelamatkan diri, karena dibantu dua orang yang berteduh dan tidak dikenali itu.

Saksi memanjat bambu yang diulurkan oleh dua orang tersebut.

Nahasnya, korban hanyut terbawa arus air gorong gorong dan sepeda motor tersangkut di dalam gorong gorong.

Akhirnya pihaknya, sempat melakukan pencarian terhadap korban diseputaran lokasi. Namun tidak diketemukan.

“Jam 3 sore, kami mendapat informasi bahwa seorang warga mendapati seseorang dalam keadaan sudah meninggal dunia di bibir pantai.

Akhirnya kami memastikan, dan benar saja bahwa itu korban,” ungkapnya.