Piala Dunia 2022 Qatar

Stefano Pioli Ungkap Alasan Khusus Jagokan Prancis Jadi Juara Piala Dunia 2022 Qatar

Pelatih AC Milan, Stefano Pioli mengaku jagokan Timnas Prancis untuk menjadi juara Piala Dunia 2022 Qatar. Namun ternyata ada alasan khusus dibaliknya

Editor: Muhammad Raka Bagus Wibisono Suherman
Dok ist/twitter@acmilan
Pelatih AC Milan Stefano Pioli. Baru-baru ini Pioli memberikan komentarnya setelah AC Milan sukses mengalahkan Dinamo Zagreb di Stadion Maksimir lewat skor 4-0. Pioli memuji perjuangan tak kenal lelah para pemain AC Milan di Liga Champions. 

Namun hal itu tidak diikuti oleh Tim Sepakbola Inggris.

Mereka tidak mempertontonkan aksi politik di lapangan seperti Tim Jerman.

Tim Inggris tetap bermain profesional.

Bahkan sebuah video ciral muncul di Youtube mereka merayakan kemenangan kecil saat tiba di hotel.

Baca juga: Inggris vs Prancis di Perempat Final Piala Dunia 2022, Harry Kane: Malam Yang Berat

Asia adalah masa depan dunia.

Dalam beberapa tahun ke depan pusat kekuatan dunia akan bertumpu di Indopasifik, bukan lagi Eropa.

China, India, Indonesia, Thailand, dan negara-negara di Asia lainnya diperkirakan akan menjadi kekuatan ekonomi baru di masa depan.

Saat menghadiri KTT G20 di Bali, Perdana Menteri Kanada dan Perdana Menteri Inggris mengakui negaranya kini akan fokus membangun kerjasama dengan negara-negara di Indopasifik-Asia setelah perang di Ukraina.

Bahkan Rusia secara terang terangan mulai mengalihkan kerjasama bilateral dengan negara- negara Asia bukan lagi dengan Eropa yang kini semakin menua.

Oleh karena itu menurut sejumlah analis asing, Jerman gagal meraih simpati Asia ketika di Piala Dunia tidak menghargai kearifan lokal di Qatar.

Boleh saja Jerman mengakui LGBT di negaranya tapi tidak boleh memaksakan kehendaknya kepada Qatar untuk mengakui LGBT.

Jadilah tamu yang baik. Begitu kira-kira orang Indonesia menyebutnya.

Kembali ke Timnas Jerman.

Jerman adalah bukti nyata bagaimana sepakbola telah menjadi korban pertarungan ideologi dan politik.

Pandangan masyarakat Asia seketika berubah mengenai negara itu. Terutama bagi negara mayoritas Muslim seperti Arab dan Indonesia.

Baca juga: Piala Dunia 2022, Tite Sebut Tidak Benar Jika Tidak Menghormati Korea Selatan Saat Selebrasi Menari

Jerman juga harusnya belajar dari Jepang. Nyaris sepanjang pertandingan Jepang telah menyedot perhatian dunia.

Tengoklah bagaimana para penonton Jepang membersihkan sampah stadion tempat mereka duduk usai pertandingan.

Atau pelatih Jepang yang menunduk memberi hormat kepada para penonton setelah timnya kalah.

Semua itu persepsi.

Seketika seluruh dunia mempersepsikan Jepang negara yang disiplin, bersih, dan memegang budaya sopan santun.

Jepang memang kalah. Tapi negara itu membuat dunia terutama penggemar bola di seluruh benua kagum dengan Jepang.

Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dan Tribunnews.com dengan judul Demi AC Milan, Stefano Pioli Ingin Timnas Prancis Juara Piala Dunia 2022 dan Jerman Korban Sepakbola Politik. (*)

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved