Berita Denpasar
Desa Adat di Denpasar Menolak Adanya Kembang Api Saat Malam Tahun Baru
Pelaksanaan malam pergantian tahun atau malam tahun baru identik dengan kembang api. Namun desa adat di Denpasar menolak.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
“Kami kira untuk libur Natal dan Tahun Baru 2023 akan terjadi peningkatan, apalagi pintu pariwisata sudah dibuka lebar dan persyaratan sudah longgar,” katanya.
Selain adanya pelonggaran pembatasan, pihaknya juga sudah melakukan penataan di kawasan Pantai Sanur.
Sehingga hal tersebut akan bisa meningkatkan daya tarik wisatawan ke Denpasar.
Selain itu, pihaknya juga tetap melakukan promosi dan yang terpenting dengan adanya G20 yang sukses dilaksanakan di Bali, pihaknya yakin akan bisa meningkatkan kunjungan.
Dezire mengatakan saat ini sudah ada beberapa wisatawan yang mulai memesan hotel untuk liburan ini.
Akan tetapi pihaknya belum memastikan berapa jumlah kamar yang dipesan.
“Untuk sekarang sudah ada yang memesan. Pastinya belum tahu, tapi nanti tanggal 20-an biasanya wisatawan sudah mulai datang,” imbuh Dezire.
Sementara itu, untuk persiapan dari pihak hotel menyambut kedatangan wisatawan menurut Dezire sudah dilakukan dengan menawarkan paket Natal dan tahun baru.
“Seperti biasa setiap akhir tahun mereka selalu menawarkan paket Natal dan tahun baru. Sudah banyak yang menawarkan paket tersebut,” katanya.
Untuk saat ini, Dezire mengatakan sudah terjadi peningkatan tingkat hunian hotel sebesar 50 – 60 persen dibandingkan dengan saat pandemi Covid-19 sedang mewabah. (*)
Berita lainnya di Berita Denpasar