Bayi yang Ditemukan di Semak Tegenungan Gianyar Bali, Kini Dirawat Yayasan!

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Bayi yang ditemukan warga di semak-semak, kawasan Banjar Tegenungan, Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali.

Kini telah usai menjalani perawatan di RSUD Sanjiwani.

Bahkan, Dinas Sosial Provinsi Bali telah menjemput bayi itu, lalu menyerahkannya pada yayasan yang bergerak dalam hal panti asuhan.

Baca juga: UPDATE! Bayi Perempuan yang Ditemukan di Sukawati Diserahkan ke Yayasan oleh Dinsos Provinsi Bali

Baca juga: Polres Gianyar Belum Temukan Pembuang Bayi di Payangan dan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gianyar, Anak Agung Gde Putrawan, Senin 2 Desember 2023 membenarkan hal tersebut.

Kata dia, saat bayi sehat, pihaknya telah menyerahkannya ke Dinsos Gianyar.

"Dinsos Gianyar sudah menyerahkan bayi X ke Dinsos Provinsi Bali, untuk nantinya dirawat di yayasan.

Bayinya sudah sehat," jelasnya.

Kata dia, penyerahan itu telah berlangsung Jumat 30 Desember 2022 lalu.

Yayasan yang dipercaya dalam merawat bayi itu, adalah Yayasan Metta Mama & Maggha.

"Jumat kemarin kita serahkan.

Proses penyerahan bayi X dari RSUD Sanjiwani ke Dinas Sosial Gianyar, kemudian Dinas Sosial P3A Prov Bali menyerahkan ke Yayasan Metta Mama & Maggha," terangnya.

Sebelumnya diberitakan, bayi ditemukan di semak-semak tepatnya kawasan tanah kavlingan, Banjar Tegenungan, Desa Kemenuh.

Beruntung, bayi berjenis kelamin perempuan tersebut, ditemukan dalam keadaan hidup, Rabu 21 Desember 2022 sekitar Pukul 09.15 WITA.

Bayi malang itu ditemukan oleh Ni Wayan Mangkin (50), asal Banjar Sareseda Desa Tampaksiring Kecamatan Tampaksiring, dan I Made Suta ( 45) asal Banjar Tegenungan.

Kapolsek Sukawati, Kompol Decky Hendra Wijaya menjelaskan, penemuan bayi tersebut bermula saat Mangkin (saksi 1) baru pulang dari berjualan di Pasar Umum Sukawati.

Saat itu, ia sempat berhenti di pinggir jalan yang rencananya mau buang air kecil.

Dalam suasana sunyi itu, Mangkin pun mendengar adanya tangisan bayi.

Karena takut, ia pun berlari berteriak memanggil-manggil warga yang lewat.

Pada saat itu juga warga langsung berdatangan.

Setelah mendapat penjelasan dari Mangkin, warga pun mencari dan menyusuri semak - semak untuk memastikan suara bayi tersebut.

Salah seorang warga, Made Suta (saksi 2), yang saat itu mendengar panggilan Mangkin, iapun ikut melakukan pencarian.

Saat mencari di semak belukar, iapun menemukan bayi.

Tanpa berpikir panjang, ia pun membawa bayi itu ke Puskesmas Sukawati 1 didampingi oleh Babinsa Desa Kemenuh, Sertu Dewa Ketut Astana, dengan menggunakan sepeda motor.

"Setelah tiba di puskesmas langsung ditangani oleh petugas puskesmas, kemudian sekitar pukul 10.00 WITA, bayi tersebut dirujuk ke RSUD Sanjiwani Gianyar, dengan menggunakan ambulance," ujar kapolsek.

Berdasarkan keterangan dari petugas Puskesmas Sukawati 1, kata kapolsek, bayi tersebut diperkirakan lahir tadi malam dengan berat badan 3 Kg dan tinggi badan 50 Cm. (*)