Angin Kencang di Bali

Lima Penerbangan Bandara Ngurah Rai Terdampak Angin Kencang, Ada Pesawat Balik Bandara Asal

Lima Penerbangan Bandara Ngurah Rai Terdampak Angin Kencang, Ada Pesawat Balik Bandara Asal

Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Fenty Lilian Ariani
(Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin)
Pesawat Batik Air saat akan mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali beberapa waktu lalu. 

TRIBUN BALI.COM, MANGUPURA - Sebagian besar wilayah Bali kemarin sore (2/1) dilanda angin kencang bahkan mengakibatkan banyak pohon tumbang, atap rumah berterbangan hingga plafon Bandara dan mengganggu penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali.

Merujuk Peringatan Dini Cuaca Wilayah Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali yang dikeluarkan oleh Stasiun Meteorologi Kelas I I Gusti Ngurah Rai bahwa diperkirakan terjadi hujan sedang hingga lebat dan angin kencang. 

“Atas kejadian angin kencang tersebut memang terjadi adanya kerusakan khususnya beberapa plafon yang lepas. 

Angin sangat kencang hingga 38 knots,” ujar General Manager PT. Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Handy Heryudhitiawan, Senin 2 Januari 2022.

Saat ini area-area tersebut sudah dilakukan pembersihan. Tidak ada korban atas kejadian ini.

Selain itu angin kencang juga berdampak terhadap penerbangan yang akan mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali.

“Berdasarkan pantauan kami, untuk saat ini beberapa penerbangan masih menunggu cuaca membaik. Hal tersebut untuk menjamin keselamatan penerbangan,” ungkap Handy.

Penerbangan terdampak ke Bandara I Gusti Ngurah Rai sebanyak lima penerbangan dimana terdapat satu penerbangan kembali ke bandara asal, dua penerbangan dialihkan ke bandara lain, dan dua penerbangan bersifat holding di ruang udara Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. 

Kelima penerbangan terdampak tersebut diantaranya tiga penerbangan dari Bandara Soekarno Hatta, satu dari Hanoi Vietnam yakni maskapai Vietjet Air dan satu dari Surabaya.

“Pesawat yang Return To Base atau kembali ke Bandara keberangkatan asal itu penerbangan dari Surabaya, yang divert atau dialihkan ke Bandara lain itu penerbangan Vietjet dari Hanoi dan Jakarta dialihkan ke Lombok, serta dua lagi hanya holding,” papar Handy.

Sampai dengan saat ini, penerbangan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali masih beroperasi atau tidak ada penutupan dampak angin kencang.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved