Berita Bali

Wisdom Pilih Liburan Setelah Nataru, Okupansi Hotel di Bali Capai 80 Persen

Bali menjadi salah satu destinasi wisata bagi wisatawan domestik dan mancanegara untuk menghabiskan libur Nataru. Kini okupansi hotel capai 80 persen

Penulis: Arini Valentya Chusni | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Ilustrasi Bandara - Wisdom Pilih Liburan Setelah Nataru, Okupansi Hotel di Bali Capai 80 Persen 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) telah usai. 

Bali menjadi salah satu destinasi wisata bagi wisatawan domestik dan mancanegara untuk menghabiskan libur Nataru.

 


Hal ini membuat tingkat hunian hotel (okupansi) saat Nataru mencapai 100 persen. 

Baca juga: Pasca Nataru Tingkat Hunian Hotel Kini Diangka 60 Persen, PHRI Badung : Wisdom Banyak Sudah Balik


Lalu bagaimana okupansi hotel atau villa yang ada di Bali setelah Nataru? Apakah mengalami penurunan karena wisatawan telah usai liburan? Atau sebaliknya?

 


Saat dikonfirmasi Tribun Bali pada Selasa (10/1), Gratika selaku Marketing Branding Manager Ini Vie Hospitality mengatakan okupansi di beberapa properti IniVie mengalami penurunan, namun tidak drastis. 

Baca juga: Libur Nataru, Okupansi Hotel di Denpasar Capai 90 Persen, Sesuai Target


"Mostly di 80 persen sudah ada beberapa yang booking dari tahun lalu, dan mungkin ada juga yang baru liburan karena mungkin milih lebih sepi dan harga relatif lebih terjangkau biasanya dibanding pas nataru," ujar Gratika pada Tribun Bali

 


Ia mengatakan alasan wisatawan memilih libur setelah Nataru karena kondisinya yang baru mendapatkan cuti kerja ataupun menunggu suasana lebih sepi. Sehingga properti baik di Ubud, Seminyak, Canggu, dan sebagainya masih dipadati wisatawan hingga 80 persen. 

Baca juga: Lima Penerbangan Bandara Ngurah Rai Terdampak Angin Kencang, Ada Pesawat Balik Bandara Asal


Sebelumnya, saat dikonfirmasi Tribun Bali, Ketua PHRI Badung, IGN Rai Suryawijaya pada Minggu (8/1/) mengatakan turunnya okupansi hingga 60 persen masih tergolong tidak turun drastis, pasalnya masih ada wisatawan yang datang dengan jumlah normal.

 


"Jadi tingkat hunian avarage regional Bali 60 persen dari 90 persen sebelumnya. Pasalnya untuk wisatawan domestik di terminal kedatangan rata-rata masing di angka 11.197 orang. Jadi untuk terminal kedatangan masih bisa disebut lumayan, meski wisatawan sudah banyak pulang," ujar IGN Rai. 

 


Pihaknya berharap, jumlah kunjungan akan tetap meningkat dengan memastikan Bali aman dari Covid-19.(*)

 

 

Berita lainnya di Liburan Nataru

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved