Hari Arak Bali
Terkait Hari Arak Bali, Giri Prasta Akui Masih Lakukan Koordinasi
Pemerintah Kabupaten Badung belum mempersiapkan untuk Perayaan Hari Arak Bali. Bahkan pemerintah setempat akan melakukan koordinasi
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Pemerintah Kabupaten Badung belum mempersiapkan untuk Perayaan Hari Arak Bali. Bahkan pemerintah setempat akan melakukan koordinasi di internal untuk melakukan perayaan Hari Arak Bali tersebut.
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang ditemui Rabu 25 Januari 2023 mengaku belum mengetahui pasti terkait dengan surat resmi dari Provinsi Bali untuk perayaan hari arak itu.
"Yang mana itu, saya belum tau pasti ya," katanya didampingi Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa.
Pihaknya pun tidak mau berkomentar banyak prihal tersebut. Pasalnya belum melihat surat resmi yang diberikan oleh pemerintah provinsi.
"Nanti dulu ya, coba saya lihat dulu," sambungnya.
Sementera Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa yamh mendampingi Bupati juga menyebutkan Badung akan melakukan koordinasi di internal Kabupaten Badung. Hal itu dilakukan agar tidak menentang dari surat yang diberikan
"Nanti dulu, kita akan koordinasikan di internal dulu," ujarnya singkat.
Seperti diketahui, Gubernur Bali Wayan Koster menerbitkan Keputusan Gubernur Bali Nomor 929/03- I/HK/2022 Tentang Hari Arak Bali dimana Hari Arak Bali ditetapkan Tanggal 29 Januari 2020 dan diperingati setiap tahun pada Tanggal 29 Januari.
Tujuan penerbitan Hari Arak ini, adalah mengajak seluruh masyarakat Bali, Pemerintah Daerah di Bali dan Pelaku Usaha menjadikan Tanggal 29 Januari sebagai Hari kesadaran kolektif Masyarakat Bali terhadap keberadaan, nilai, dan harkat Arak Bali.
Bahkan berkenaan dengan hal tersebut Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dew Made Indra memohon agar di masing-masing Kabupaten atau Kota di-Bali menyelenggarakan perayaan atau peringatan Hari Arak Bali pada Tanggal 29 Januari 2023 melalui beberapa cara yakni pemasangan Baliho/Spanduk dengan Tema
"melalui Hari Arak Bali kita tingkatkan kesadaran kolektif untuk mengangkat nilai dan harkat Arak Bali”, dipasang pada tempat-tempat yang strategis, mulai tanggal 26 Januari 2023 (Design Baliho/Spanduk dapat didownload pada link https://bit.ly/Hari_Arak)
Ada juga yang di beberapa desa yang memiliki sentra-sentra Perajin/Petani Arak Bali agar melaksanakan Perayaan Hari Arak Bali sesuai Adat/Tradisi masyarakat setempat (Magenjekkan, Mapatung/Magibung, Sembahyang Bersama, dan lain-lain). (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.