Berita Nasional

Tolak Hadiah Laptop dari Menteri Nadiem, Nono Si Bocah Jenius dari NTT Lebih Pilih Beasiswa dan Bola

Nono yang beberapa waktu lalu memenuhi berbagai undangan di Jakarta, menolak pemberian laptop dari Menteri Nadiem.

Editor: Sabrina Tio Dora Hutajulu
Tangkapan layar Instagram @praburevolusi
Tolak Hadiah Laptop dari Menteri Nadiem, Nono Si Bocah Jenius dari NTT Lebih Pilih Beasiswa dan Bola 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Tolak Laptop dari Menteri Nadiem, Nono Si Bocah Jenius dari NTT Lebih Pilih Beasiswa dan Bola

Siswa SD asal Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, Caesar Archangels Hendrik Meo Thunay atau Nono tolak berbagai hadiah untuk dirinya.

Hadiah tersebut sebagai bentuk apresiasi atas kecerdasan Nono yang berhasil juarai lomba matematika tingkat internasional.

Dalam lomba tersebut, Nono mengalahkan 7.000 peserta dari seluruh dunia.

Nono yang beberapa waktu lalu memenuhi berbagai undangan di Jakarta, menolak pemberian laptop dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim.

Nono memilih mendapatkan beasiswa daripada menerima laptop dari sang menteri.

"Iya, Nono pilih beasiswa dan bola dari Pak Menteri," ungkap Nuryati dilansir Kompas.

Setelah menghadiri sejumlah undangan di Jakarta dan bertemu dengan Menteri Nadiem, Nuryati mengaku, dia dan Nono akan kembali ke Kupang pada Senin (30/1/2023) pagi.

Tolak Mobil dari Astra

Selain menolak laptop dari Menteri Nadiem, Nono juga menolak hadiah mobil dari PT. Astra Internasional Tbk.

Informasi itu disampaikan ibu kandung Nono, Nuryati Ussanak Seran, dilansir Kompas.com Sabtu (28/2023).

"Kemarin Nono tolak pemberian oto (mobil) dari Astra untuk Nono," ungkap Nuryati, Sabtu.

Alasan Nono menolak

Nuryati mengungkapkan, mereka sempat mengunjungi kantor pusat Astra dan diterima oleh Direktur Astra Gita Tiffani Boer serta Ketua Yayasan Pendidikan Astra-Michael D. Ruslim (YPA-MDR) Herawati Prasetyo.

Menurut Nuryati, Nono sempat diminta memilih mobil sebagai hadiah, namun putranya menolak.

"Tapi Nono tolak dan Nono bilang mau menciptakan kereta api cepat dan pesawat tercepat saja," ungkap Nuryati.

Karena menolak hadiah mobil, Nono pun diberi bonus oleh Astra menginap di hotel selama tiga hari dan berjalan-jalan keliling Jakarta.

Nuryati dan putranya sempat mengunjungi beberapa tempat, salah satunya monas.

Dapat Uang Rp 10 Juta dari Raffi Ahmad

Berkat prestasinya, Raffi Ahmad pun berikan uang senilai 10 juta untuk Nono saat menghadiri acara FYP.

Uang tersebut diberikan oleh suami Nagita Slavina untuk membantu biaya sekolah Nono.

Biaya tersebut akan diberikan langsung lewat ayah dari Nono yang merupakan seorang petani di Kabupaten Kupang, NTT.

"Nanti om Raffi kasih Rp 10 juta titip ke papa buat sekolah, oke?," ujar Raffi Ahmad dalam tayangan Youtube Trans7 Official (27/1).

Namun karna saat itu Nono hadir di acara FYP dengan mamanya, Raffi Ahmad akhirnya menyerahkan langsung ke ibu Nono setelah selesai syuting acara FYP.

"Yaudah nanti titipin ke mamanya deh, abis selesai syuting nanti om Raffi titipin, oke? Buat sekolah ya," ujar Raffi Ahmad.

"Jadi berapa, berapa ?," tanya Irfan Hakim.

"Rp 10 juta kasih, Sen (asisten Raffi Ahmad), siapin duitnya buat Nono Sen," jawab Raffi Ahmad.

Sensen adalah asisten pribadi Raffi Ahmad yang kerap mengurus keperluan bos Rans Entertainment itu.

Sifat dermawan Raffi Ahmad tersebut membuat Nono dan para host FYP bahagia.

Nono langsung berikan raut wajah tersenyum setelah Raffi Ahmad berikan uang sebesar 10 juta.

Begitu juga dengan Irfan Hakim dan Mpok Alpa yang langsung tepuk tangan dan tersenyum mendengar kebaikan Raffi Ahmad pada sang juara matematika dunia tersebut.

(*)

Kompas

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved