Berita Jembrana
Satu ETLE Mobile di Jembrana Bali Beroperasi Mulai Hari Ini, Puluhan Pelanggar Terjaring
Satu ETLE Mobile di Jembrana Bali telah beroperasi mulai hari ini, puluhan pelanggar lalu lintas terjaring.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Satu alat kamera pemantau atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) mobile mulai beroperasi di Jembrana, Bali mulai hari ini, Rabu 15 Februari 2023.
Di hari pertama, sedikitnya ada puluhan pelanggar yang terjaring kamera canggih tilang elektronik tersebut.
Rata-rata mereka yang terekam kamera ETLE tersebut tak menggunakan helm, melawan arus, hingga berboncengan tiga orang saat mengendari sepeda motor.
Selain ETLE, pihak Satlantas Polres Jembrana juga telah berhasil mengamankan 38 unit kenalpot brong.
Jumlah tersebut ditemukan saat polisi melakukan razia selama Operasi Keselamatan Agung 2023 sejak 7 Februari lalu.
Bahkan, polisi juga berencana membuat patung Makepung dengan bahan dasar kenalpot brong sitaan.
"Ada satu alat ETLE yang beroperasi di Jembrana mulai hari ini," kata Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP Aan Saputra saat dikonfirmasi, Rabu 15 Februari 2023.
Dia melanjutkan, penerapan tilang elektronik itu dilaksanakan secara serentak dibawah komando Polda Bali.
Sedikitnya ada puluhan pelanggar atau sekitar 35 pelanggar yang terjaring di hari pertama.
Baca juga: Hari Ke-7 Ops Keselamatan Agung 2023, Polresta Denpasar Tindak Puluhan Pelanggar Lewat ETLE
Rata-rata mereka yang terjaring karena tidak menggunakan helm, melawan arus, hingga berboncengan tiga orang saat berkendara sepeda motor.
"Datanya langsung terintegrasi dengan Polda Bali. Surat cinta atau surat tilang kepada pelanggar nanti akan dikirim ke masing-masing alamat pada plat kendaraan yang melanggar," tegasnya.
Selain itu, kata dia, dalam rangka Operasi Keselamatan Agung 2023, pihaknya terus menggencarkan razia dengan melakukan teguran simpatik.
Namun, khusus untuk pelanggar yang kendaraannya menggunakan kenalpot brong ditindak tegas.
Selama ini, ada puluhan unit kenalpot brong yang telah diamankan polisi.
"Total sudah ada 38 unit kenalpot brong yang kit amankan. Intinya kita tindak tegas bagi mereka yang menganggu ketertiban umum," ungkapnya.
AKP Aan juga menegaskan, bakal membuat patung Makepung yang bahan dasarnya adalah kenalpot brong.
Tujuannya adalah agar masyarakat memahami bahwa penggunaan kenalpot bromg itu menganggu ketertiban umum.
"Kenalpot yang kita amankan akan kita pajang dan buatkan patung nantinya. Rencananya patung makepung," tandasnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.