Bharada I Wayan Pasek Sukma

Mendiang Bharada I Wayan Pasek Sukma Sempat Video Call Sang Ayah Sebelum Meninggal Dunia

Sebelum kabar duka itu tersiar kepada pihak keluarga, tamtama 23 tahun itu sempat melakukan panggilan video (video call) dengan sang ayah.

Istimewa
Bharada I Wayan Pasek Sukma meninggal dunia usai terlibat kecelakaan laut di Selat Madura, Jawa Timur pada Selasa 21 Februari 2023. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, Polisi kelahiran Susut, Bangli, Bali itu meninggal dunia usai kapal Shiptender RIB 85 PK KP IBIS- 6001 yang dikendarainya, bertabrakan dengan Kapal Tongkang Sahrul Maji. 

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Bharada I Wayan Pasek Sukma Diana, meninggal dunia saat menjalankan tugas di perairan Selat Madura, Jawa Timur, Selasa (21/2/2023).

Mendiang terlibat dalam kecelakaan laut

Sebelum kabar duka itu tersiar kepada pihak keluarga, tamtama 23 tahun itu sempat melakukan panggilan video (video call) dengan sang ayah.

Pantauan di rumah duka, yang berlokasi di Banjar Penatahan, Desa Susut, Kecamatan Susut, Bangli, Bali, tampak para kerabat maupun warga sudah mulai melayat.

Baca juga: BREAKING NEWS! Bharada I Wayan Pasek Sukma Gugur di Selat Madura Dalam Kecelakaan Laut!

Baca juga: BREAKING NEWS! Bharada I Wayan Pasek Sukma Gugur di Selat Madura Dalam Kecelakaan Laut!

Pantauan di rumah duka, yang berlokasi di Banjar Penatahan, Desa Susut, Kecamatan Susut, Bangli, Bali, tampak para kerabat maupun warga sudah mulai melayat.
Pantauan di rumah duka, yang berlokasi di Banjar Penatahan, Desa Susut, Kecamatan Susut, Bangli, Bali, tampak para kerabat maupun warga sudah mulai melayat. (Muhammad Fredey Mercury)

Paman Wayan Pasek yang bernama Nyoman Setiawan, mengatakan almarhum dikenal sebagai pribadi yang pendiam, kalem, tidak pernah berbuat keributan.

Mendiang juga sangat patuh pada kedua orang tuanya, terutama pada ibunya.

Ia juga kerap melakukan berkomunikasi dengan orang tuanya, melalui panggilan telepon maupun video.

Termasuk sehari sebelum kabar meninggal dunia.

Ponakannya itu sempat melakukan panggilan video dengan sang ayah.

Pada panggilan video itu, Bharada I Wayan Pasek Sukma sempat berucap ingin menggelar upacara potong gigi.

"Video call lama ngobrolnya, dan ada rencana (upacara) potong gigi pada bulan Juli," ungkapnya Rabu (22/2/2023).

Lanjut dia, dalam bidang non akademik Bharada I Wayan Pasek Sukma dikenal cukup berprestasi.

Ia pernah mengikuti lomba lari tingkat sekolah se-Bangli, saat SMP dan SMA.

Walaupun belum pernah ikut dalam ajang besar, namun keponakannya itu sangat aktif dalam bidang atletik.

Terpantau Dirpolairud Polda Bali dan Wadirpolairud Polda Bali di samping peti jenazah Bharada I Wayan Pasek Sukma.
Terpantau Dirpolairud Polda Bali dan Wadirpolairud Polda Bali di samping peti jenazah Bharada I Wayan Pasek Sukma. (Istimewa)

Lulus dari SMAN 1 Susut, mendiang sempat ikut seleksi Bintara Polri.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved