Berita Denpasar

Esok 148 Ogoh-ogoh di Denpasar Bali Akan Dinilai Secara Serentak, Libatkan 15 Juri

Penilaian ogoh-ogoh di Kota Denpasar, Bali, akan digelar esok, Kamis 9 Maret 2023. Sebanyak 148 Ogoh-ogoh akan dinilai oleh 15 orang juri.

Penulis: Putu Supartika | Editor: Putu Kartika Viktriani
Tribun Bali/Putu Supartika
Ogoh-ogoh Banjar Kadaton, Sumerta Kelod Denpasar, Bali. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Penilaian ogoh-ogoh di Kota Denpasar, Bali, akan digelar esok, Kamis 9 Maret 2023.

Adapun peserta dari lomba ogoh-ogoh ini adalah 148 seka teruna atau ST.

Sementara itu, dalam penilaiannya melibatkan 15 orang juri.

Kepala Dinas Kebudayaan Kota Denpasar, Raka Purwanta mengatakan tim juri ini terbagi menjadi dua, yakni tim juri tingkat kota sebanyak tiga orang dan tim juri tingkat kecamatan melibatkan sebanyak 12 orang.

Untuk penilaian akan dilakukan di tempat dengan mendatangi banjar masing-masing.

"Tim juri di masing-masing kecamatan akan berbeda setiap kecamatan," kata Raka Purwantara.

Sementara itu, manggala Pasikian Yowana Kota Denpasar, Anak Agung Made Angga Harta Yana mengatakan peserta lomba tahun ini lebih banyak ketimbang tahun lalu.

Ia mengatakan, untuk menjaga transparansi dan kenetralan, maka juri yang berasal dari salah satu kecamatan tidak diperbolehkan menilai di kecamatan asalnya. 

Baca juga: Dharma Kepatutan, Ogoh-ogoh STT Bhuwana Kerti Ingatkan Masyarakat Akan Petuah Orang Tua

Hal ini meminimalisir kecurangan dan memunculkan lomba yang positif.

"Sehingga juara nanti benar-benar menjadi yang terbaik tanpa embel-embel kecurangan atau semacamnya," katanya.

Adapun jumlah peserta lomba ogoh-ogoh ini tersebar di empat kecamatan.

Meliputi wilayah Kecamatan Denpasar Barat diikuti sebanyak 40 peserta.

Kemudian di Kecamatan Denpasar Selatan sebanyak 38 peserta, Kecamatan Denpasar Timur sebanyak 60 peserta, dan Kecamatan Denpasar Utara sebanyak 46 peserta. 

Dalam lomba di Kota Denpasar akan dicari terlebih dahulu sebanyak 12 nominasi terbaik dari 4 kecamatan di Kota Denpasar.

Selanjutnya 12 nominasi ogoh-ogoh terbaik tersebut akan mendapat kesempatan melakukan parade di Catur Muka Denpasar.

Selain ikut parade di Catur Muka, 12 nominasi tersebut juga akan membuat uang sebagai stimulus berupa uang untuk ogoh-ogoh tersebut.

Besaran uang yang akan diberikan kepada 12 ogoh-ogoh tersebut adalah masing-masing Rp 20 juta.

“Sebanyak 12 ogoh-ogoh nominasi terbaik akan diparadekan di Catur Muka. Selain itu, dari Bapak Wali Kota juga akan memberikan stimulan masing-masing Rp 20 juta,” kata Kadisbud Raka Purwantara.

Adapun kriteria pelaksanaan lomba ogoh-ogoh ini mengacu pada kriteria dari Provinsi Bali yang salah satunya adalah menggunakan bahan ramah lingkungan.

Selain itu, dari provinsi Bali, semua ogoh-ogoh yang masuk nominasi juga akan mendapat uang Rp 5 juta.

Dan bagi pemenang I, II, dan III di masing-masing kabupaten kota akan mendapat hadiah berturut-turut Rp 50 juta, Rp 35 juta, dan Rp 25 juta.

Selain hadiah, Raka Purwantara menambahkan, masing-masing sekaa teruna atau ST di Denpasar juga akan mendapat dana pembinaan dari Bantuan Keuangan Khusus atau BKK masing-masing Rp 10 juta.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved