Berita Denpasar
Disperindag Denpasar Masih Temukan Pedagang Jual Minyakita di Atas HET, Ada yang Jual Rp 17 Ribu
Disperindag Denpasar Masih Temukan Pedagang Jual Minyakita di Atas HET, Ada yang Jual Rp 17 Ribu
Penulis: Putu Supartika | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Dari hasil sidak di beberapa pasar tradisional di Denpasar, masih ditemukan banyak pedagang yang menjual Minyakita di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).
Seperti halnya yang ditemukan di Pasar Agung Peninjoan dan Pasar Ketapian Denpasar.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar, Ni Nyoman Sri Utari mengatakan ditemukan pedagang yang jual Minyakita di harga Rp 15 ribu bahkan ada Rp 17 ribu per liter.
“Memang masih ada kita temukan di pasar pedagang yang menjual Minyakita Rp 15 ribu hingga Rp 17 ribu,” kata Sri Utari, Kamis 30 Maret 2023.
Sri Utari mengatakan, HET untuk Minyakita sesuai ketentuan pemerintah adalah Rp 14 ribu.
Akan tetapi, karena pedagang mengambil dari distributor yang tidak resmi sehingga mendapatkan harga tidak sesuai dengan HET.
“Ada distributor yang menjual di atas Rp 14 ribu, bahkan ada yang di atas Rp 14.500 per liter, sehingga mau tidak mau pedagang menjualnya dengan harga lebih tinggi,” katanya.
Dirinya mengatakan, jika mengambil di distributor resmi maka pedagang akan bisa menjual sesuai dengan HET.
Adapun distributor resmi untuk para pedagang yakni Bulog dan PT GIED Indonesia.
Baca juga: Inilah Kelebihan Motor Listrik yang Jarang Diketahui Banyak Orang
Sri Utari pun mengatakan untuk stok masih ada dan terjangkau.
Namun menurutnya, yang jadi masalah adalah pedagang ingin dapat barang cepat sehingga mengambil Minyakita di luar Bulog dan PT GIEB.
“Kalau stok masih ada, tapi kadang-kadang pedagang tidak mau mengambil ke distributor resmi, mereka ingin cepat. Dan pedagang juga tidka mau beli mahal jual murah dan mereka juga mencari untung,” kata.
Sementara itu, terkait dengan Idul Fitri, Perum Bulog Kanwil Bali menyebut stok beras, gula dan minyak kita aman.
Bahkan pihaknya mengklaim, bahkan selesai Idul Fitri, stok pun masih aman.
Hal tersebut diungkapkan oleh Manager Bisnis Perum Bulog Kanwil Bali, Muhammad Husin saat melakukan peninjauan harga bersama tim TPID Kota Denpasar ke Pasar Agung Peninjoan dan Pasar Ketapian, Rabu 29 Maret 2023.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.