Jelang Operasi Ketupat Agung 2023, Polres Kawasan Bandara Ngurah Rai Gelar KRYD

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai melaksanakan Apel Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD), dalam rangka cipta kondisi menjelang Operasi Ketupat Agung 2023 di halaman Mapolres Bandara, pada Senin 10 April 2023.

Apel KRYD ini dipimpin oleh Kapolres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai AKBP Ida Ayu Wikarniti, yang diikuti oleh seluruh personil termasuk para Pejabat Utama.

Kapolres AKBP Ida Ayu Wikarniti, mengatakan selama bulan suci Ramadan 1444H/2023, dinamika situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polda Bali diprediksi akan mengalami peningkatan, seiring dengan meningkatnya aktifitas masyarakat khususnya umat Islam dalam menjalankan rangkaian ibadah Ramadan.

“Dari beberapa kegiatan masyarakat tersebut akan menimbulkan beberapa kerawanan seperti kemacetan dan laka lantas, tindak pidana, peredaran narkoba, makanan kadaluarsa, kelangkaan ataupun meningkatnya harga kebutuhan bahan pokok dan BBM,” kata AKBP Ayu Wikarniti membacakan amanat dari Karo Ops Polda Bali.

Untuk memelihara situasi kamtibmas tetap kondusif dan menciptakan kenyamanan serta kekhusukan kepada umat Islam selama menjalankan ibadah puasa dan perayaan Idul Fitri 1444 H/2023, maka dilaksanakanlah Kegiatan  Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) selama 7 hari dari tanggal 10 hingga 16 April 2023.

“KRYD ini mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif yang didukung fungsi kepolisian lainnya,” ujar Kapolres AKBP Ayu Wikarniti.

Ia juga mengatakan guna menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif selama bulan Ramadan ada beberapa langkah-langkah yang dilakukan diantaranya melakukan deteksi dini dan aksi untuk memonitoring perkembangan situasi di lapangan, melakukan sosialisasi dan memberikan himbauan kepada masyarakat untuk senantiasa ikut serta dalam menjaga dan memelihara kamtibmas. 

Melaksanakan patroli gabungan pada lokasi pemukiman penduduk, pusat pembelajaan, pusat rekreasi wisata, pasar tumpah serta masjid lokasi shalat tarawih yang berkaitan dengan rangkaian ibadah selama bulan suci Ramadan.

Kemudian melakukan razia dengan sasaran makanan dan minuman kadaluarsa serta terhadap pelaku-pelaku yang melakukan penimbunan terhadap bahan pokok penting lainnya.(*)