Berita Karangasem
Siswa SDN 2 Culik Karangasem Diserang Gerombolan Tawon, 2 Siswa Dilarikan ke UGD
Siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri 2 Culik, Kecamatan Abang, Karangasem, Bali, kalang-kabut saat diserang gerombolan tawon
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, KARANGASEM - Siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri 2 Culik, Kecamatan Abang, Karangasem, Bali, kalang-kabut saat diserang gerombolan tawon, Jumat (14/4/2023) sekitar pukul 09.30 wita.
Dua orang siswa mengalami luka memar bagian pipi dan kepalanya, lalu dilarikan ke UGD Puskesmas Abang untuk ditangani.
Kepala Sekolah SD Negeri 2 Culik, Gede Sukasta, menceritakan, kronologisnya.
Peristiwa ini terjadi ketika siswa sedang beristirahat.
Saat itu siswa bermain di halaman sekolah.
Tiba - tiba angin bertiup lumayan kencang.
Sarang tawon yang berada di dahan pohon jatuh, dan menyerang siswa yang main di halaman.
"Dahannya sudah lapuk, dan patah saat ditiup angin kencang. Sarang tawonnya juga jatuh dan menyerang siswa yang beristirahat di halaman sekolah," kata I Gede Sukasta, Jumat (14 /4/2023).
Ukuran sarang tawon sebesar galon. Jumlah tawonnya pun lumayan banyak.
Siswa berhamburan menyelamatkan diri dari serangan gerombolan tawon.
"Siswa yang terkena gigitan tawon dua orang. Yang bersangkutan sudah membaik setelah mendapat pengobatan di Puskesmas Abang,"tambah Sukasta kepada Tribun Bali.
"Sebenarnya tawon jinak. Nggak pernah menyerang siswa. Makanya tawon dibiarkan. Selain itu di sekolah ada mitos tak diperbolehkan mengusik sarang tawon serta menebang pohon beringin di sekolah. Seandainya melanggar pasti ada akibatnya," tambah Gede Sukasta
Lantaran gerombolan tawon masih berkeliaran di halaman sekolah, guru SD N 2 menghubungi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Karangasem.
Hal ini mengingat sudah dua siswa terkena sengatan tawon hingga bengkak.
"Petugas dari Damkar langsung datang untuk mengevakuasi sarang tawon,"jelas Sukasta.
Kepala Dinas Damkartan Karangasem, Made Agus Budiyasa, mengatakan, petugas langsung ke lokasi setelah mendapatkan informasi.
Proses evakuasi berjalan dengan lancar, tak ada hambatan.
"Kita mengerahkan empat orang personel ke lokasi untuk evakuasi tawon. Dilengkapi peeralatan yang dibutuhkan," kata Budiasa. (*)
Berita lainnya di Berita Karangasem
| Bupati Karangasem Tinjau Proyek Infrastruktur di Kubu Bali, Proyek Munduksari Nilai Kontrak Rp1,98 M |
|
|---|
| 10 Pejabat Karangasem Bali Dilantik, Bupati Gus Par: Tidak Hanya Untuk Memerintah |
|
|---|
| Pendakian Gunung Agung Ditutup Selama Pujawali di Pura Pasar Agung Karangasem Bali |
|
|---|
| Wabup Karangasem Jajaki Sumber Mata Air Angsoka, Potensi Tambah Pasokan Air Bersih di Perkotaan |
|
|---|
| Karangasem Ambil Peran dalam Sinergi Tata Ruang Bali-Nusra |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.