Badung Kembali Siapkan Anggaran Rp33 M untuk Selesaikan Pembangunan Gedung SMPN 5 Abiansemal

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Pemerintah Kabupaten Badung kembali menyiapkan anggaran Rp33 miliar lebih untuk menyelesaikan Pembangunan Sekolah Menengah Pertama (SMP) 5 Abiansemal.

Sekolah yang berlokasi di eks Pasar Latu, Desa Adat Gerih, Desa Abiansemal, Kecamatan Abiansemal itu pun sebelumnya sudah dibangun dengan anggaran Rp15 Miliar lebih.

Namun karena belum semua fasilitas gedung rampung, Pemkab Badung pun kembali menyiapkan anggaran untuk melanjutkan proyek tersebut.

Baca juga: Pembinaan Pelayanan Publik 2023, Sekda Badung Minta OPD Jabarkan Esensi Reformasi Birokrasi

Dari pantauan di lokasi, proyek pembangunan SMPN 5 Abiansemal itu memang tampak belum selesai. Pasalnya di halaman sekolah terdapat gundukan tanah.

Kendati demikian, dilihat dari luar beberapa bangunan yang sudah rampung yakni penyengker, padmasana, pos satpam, aula dan bangunan ruang kelas lantai tiga.

Semua pembangunan itu pun dipastikan menelan anggaran Rp15 Miliar lebih, yang sebelumnya disiapkan oleh pemerintah setempat.

Baca juga: Di Luar Ekspetasi, Pantai Petitenget Badung Tetap Ramai Meski Libur Lebaran Telah Usai

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Badung I Gusti Made Dwipayana saat dikonfirmasi Jumat 27 April 2023 tidak menampik hal tersebut.

Pihaknya mengaku pembangunan tahap pertama memang sudah rampung.

"Tahun lalu kita siapkan anggaran Rp17 Miliar lebih. Namun kontrak pembangunan menjadi Rp15 Miliar lebih dengan pembangunan gedung yang sekarang seperti ruang kelas, penyengker, wantilan dan yang lainnya," ujar Dwipayana.

Baca juga: Badung Sudah Bongkar 23 Menara Telekomunikasi, Meski Aspimtel Sarankan Hentikan Pembongkaran

Pihaknya mengaku, pembangunan tahap pertama pun sudah rampung, dan akan dilanjutkan pada pembangunan tahap kedua.

Pada pembangunan tahap kedua, diakui ada beberapa gedung yang akan dibangun namun pemanfaatannya berbeda.

"Tahun ini kita akan bangun ruang kelas lagi, lab, ruang guru, penataan taman dan yang lainnya. Termasuk juga akan melengkapi sarana dan prasarana di sekolah tersebut," ucapnya.

Baca juga: Kendaraan Pribadi Penuhi Ruas Jalan Menuju Objek Wisata di Badung, Parkir Sembarangan Diderek

Dwipayana juga tidak menampik, jika tahun ini pihaknya menyiapkan anggaran Rp33 Milliar lebih. 

Saat ini sedang dalam proses tender dengan pagu anggaran Rp33.230.554.915,00.

"Jadi kami masih berproses. Pada tahap pertama ada pembangunan ruang kelas, jadi gedung itu kini sudah dimanfaatkan juga. Mengingat siswa di SMP 5 Abiansemal meminjam gedung atau satu atap dengan SDN 1 Abiansemal dan SDN 5 Abiansemal," bebernya.

Baca juga: Penurunan Stunting Belum Capai Target, Wabup Suiasa Akui Badung Harus Kerja Keras

Lebih lanjut pihaknya berharap proses pengerjaaan bisa cepat dilakukan dengan adanya pemenang tender.

Mengingat sekolah tersebut memang dinanti agar bisa menampung semua siswa yang ada di wilayah Kecamatan Abiansemal.

"Semoga tidak ada halangan, sehingga pembangunan SMPN 5 Abiansemal bisa selesai sesuai harapan," imbuhnya.

Baca juga: Edarkan Sabu dan Ekstasi di Badung, Sura Dituntut 9 Tahun Penjara, Kerap Transaksi di Darmasaba

Untuk diketahui, Gedung SMPN 5 Abiansemal itu rencananya pembangunannya sudah dilakukan pada tahun 2019 silam, namun karena Badung devisit, pembangunan pun batal dilaksanakan.

Begitu juga tahun ini tahun 2020 adanya pandemi covid-19 yang membuat Badung harus me-refocusing anggarannya, termasuk tahun 2021.

Baca juga: Lowongan Kerja Badung PT Semangat Pagi Nusantara Buka Loker Posisi Mekanik

Nah proyek pembangunan sekolah itu pun baru bisa dilaksanakan tahun 2022 lalu dengan membongkar Pasar Latu yang dianggap sepi dan tidak berfungsi.

Untuk pembangunan, Pemerintah Kabupaten Badung menyiapkan anggaran untuk pembangunan sekolah tersebut sebesar Rp17,9 Miliar atau Rp17.945.748.877, 00.

Tercatat ada 58 peserta tender yang mendaftar, namun  pemenangnya adalah PT Osa Putra Batom. (*)

Berita lainnya di Berita Badung