Dokter Wayan Viral

Dokter Wayan Sudah Berkumpul Bersama Keluarga di Sukawati, Bali, Keluarga akan Gelar Bayuh Oton

Dokter Wayan yang sempat viral kini telah berkempul bersama keluarga di Desa Batuan, Kecataman Sukawati, Gianyar Bali.

|
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
TRIBUN-BALI.COM / I WAYAN ERI GUNARTA
Rumah Dokter Wayan di Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Gianyar tampak asri layaknya rumah masyarakat Bali pada umumnya, Jumat 5 Mei 2023. 

BREAKING NEWS! Dokter Wayan Telah berkumpul dengan Keluarga di Rumahnya di Sukawati, Bali

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Dokter Wayan yang sempat viral kini telah berkempul bersama keluarga di Desa Batuan, Kecataman Sukawati, Gianyar Bali.

Ditemui Tribun-Bali.com pada Jumat 5 Mei 2023, pihak keluarga pun mengungkapkan dalam waktu dekat pihaknya akan mengupacarai Dokter Wayan.

Yakni akan dilakukan upacara mebayuh saat di Hari Otonan.

Hal itu untuk membersihkan Dokter Wayan secara rohani dan jasmani. 

Hal tersebut pun disampaikan oleh kakak dari Dokter yang memiliki nama lengkapnya, Dokter Wayan Tirta Sumadi, Ni Nyoman Latri.

"Menurut kepercayaan kita, nanti saat otonan adik saya tempat di hari Saraswati, kemungkinan akan dilakukan pembersihan secara niskala, yakni bayuh oton atau lainya," ujarnya.

Pihaknya pun tak menampik, pihak keluarga memiliki kecurigaan terhadap psikologis Dokter Wayan.

Terlebih, kata Latri, menurut orang pintar yang telah meberi tahu, dikatakan rumah dokter Wayan di Kerawang tersebut telah banyak penghuninya, yang mencoba menguasi dokter Wayan. 

"Karena mendapat masalah psikis ditambah lagi dengan hal negatif, ya jadi adik saya seperti ini dan harus dibersihkan secara niskala. Kami telah setahun lebih berusaha membujuk dokter untuk pulang tapi tak kunjung berhasil," ujarnya.

Baca juga: BREAKING NEWS! Dokter Wayan Telah berkumpul dengan Keluarga di Rumahnya di Sukawati, Bali

Lebih lanjut, pihak keluarga berterima kasih pada masyarakat yang telah memberikan perhatian positif terhadap Dokter Wayan.

Namun merekapun meminta agar tidak mendalami kehidupan pribadi Dokter Wayan maupun keluarganya di Sukawati.

Saat awak media mendatangi kediaman Dokter Wayan di Sukawati, yang bersangkutan meminta privasi. Tidak mau difoto, pun para keluarganya.

"Kami berharap kehidupan privasi dokter Wayan jangan terus dieksploitasi untuk dijadikan konten. Kami keluarga juga jangan difoto," ujar Ni Nyoman Latri, keluarga Dokter Wayan dengan santun.

Namun demikian, Latri mengatakan ia berterima kasih atas perhatian semua pihak, terhadap Dokter Wayan

Dia menjelaskan, saat ini kondisi Dokter Wayan sehat secara fisik. 

"Dokter wayan adalah yang paling kecil. Ia kuliah di Universitas Gadja Mada (UGM), Kami bersaudara lima orang. Saya anak ke tiga tapi sudah menikah keluar," ujar Latri menceritakan riwayat Dokter Wayan.

"Dari kedua orang tua yang sudah almarhum mengharapkan agar adik saya ini setelah menyelesaikan studi, agar praktek di Bali, hanya saja dia lebih memilih merantau," imbuhnya.

Lebih lanjut dijelaskan, Dokter Wayan merantau sejak menikah dengan pujaan hatinya, yakni seorang bidan ditempatnya intersif dulu.

Yakni di sebuah daerah terpencil Senyamuk, Kalimantan.

Dan dijelaskan mereka pun bercerai. Dan, Dokter Wayan sendiri tidak pernah pulang.

Meski terpisah jarak yang jauh, Latri dan keluarga masih berkomunikasi lewat handphone. 

"Kalau ada upacara di rumah atau odalan di pura, sering kita kabari, ia pun menjawab dengan baik dan seperti tidak ada masalah," jelasnya.

Pesan Dokter Wayan Sebelum Pergi ke Bali

Sebelumnya, Dokter Wayan viral lantaran kondisi rumah mewahnya yang terbekengkalai dan dipenuhi sampah.

Dilansir dari TribunJabar.id, Dokter Wayan pun baru-baru ini dirinya muncul.

Ia bertemu dengan YouTuber Irfan Jayani sebelum berangkat ke Bali bersama keluarganya.

Sehubungan dengan kepergiannya ke Bali, sang YouTuber pun bertanya pesan apa yang ingin disampaikan Dokter Wayan untuk para pasiennya.

"Apa yang mau Pak Dokter Wayan sampaikan ke pasien-pasiennya yang selama ini berobat ke rumah?," tanya Irfan Jayani dikutip dari YouTube Bang Brew TV pada Kamis 4 Mei 2023.

Sang dokter pun menitipkan pesan sekaligus doa bagi para pasien setianya.

"Semoga sehat selalu, enggak ada keluhan apapun," jawab Dokter Wayan singkat.

Baca juga: Istri Kedua Dokter Wayan Seorang Mahasiswi, Biayai Kuliahnya Lalu Dokter Asal Bali itu Ditinggal

Irfan pun kembali bertanya apakah hanya itu yang ingin disampaikan Dokter Wayan.

"Udah gitu aja?," tanya Irfan.

Dokter Wayan pun mengangguk sambil tertawa bersama Irfan.

Sosok Dokter Wayan Dimata Pasiennya

Seorang warga sekitar, Warsih, mengungkapkan kondisi rumah Dokter Wayan yang terbengkalai dan penuh sampah iru diperkirakan sejak dua tahun terakhir.

Warsih yang juga menjadi pasien Dokter Wayan ini, juga mengatakan sebelumnya rumah itu ramai dikunjungi warga.

"Saya sering berobat di sini, manjur dan murah soalnya."

"Kalau kondisi rumahnya sama, tapi ya dua tahun ini semakin banyak sampah," ungkapnya, Rabu 3 Mei 2023, dilansir Wartakotalive.com.

"Warga dari pagi ramai yang datang, kemarin masih enggak ramai," jelas Warsih.

Baca juga: Dokter Wayan Disebut Pernah Nikah Lagi dengan Pelajar, Tetangga: Dibayari hingga Kuliah, Ditinggalin

Warsih menambahkan, Dokter Wayan merupakan dokter yang pertama datang di Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, dikutip dari TribunJabar.id..

Mengenai dalam rumah Dokter Wayan yang penuh sampah, Warsih mengaku baru mengetahuinya setelah viral.

Sebab, saat berobat ia berada di ruangan depan, ia tak sampai melihat ke dalam rumah.

Inilah sosok Dokter Wayan yang tinggal di rumah mewah penuh sampah dan terbengkalai di Karawang viral, masih membuka praktek dan memiliki pasien. 
Inilah sosok Dokter Wayan yang tinggal di rumah mewah penuh sampah dan terbengkalai di Karawang viral, masih membuka praktek dan memiliki pasien.  (Tangkap layar YouTube Bang Brew TV)

"Memang sudah kotor lama dua tahun, tapi aku berobat di sini aja ya karena cocok," tambah dia.

Adapun saat ini, kondisi rumah mewah Dokter Wayan masih terlihat terbengkalai.

Meski pohon-pohon yang menutupi rumah Dokter Wayan sudah ditebang.

Rumah Dokter Wayan memiliki dua lantai, dan ada pilar atau tiang besar di depan rumahnya.

Plafon atap rumahnya juga banyak yang rusak dan jebol, bahkan tembok rumahnya berlumut dan tidak dicat.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved