KTT Asean

Profil Sultan Hassanal Bolkiah, Sultan Brunei Darussalam yang Pilih Menginap di Bali di KTT ASEAN

berikut ini profil Sultan Hassanal Bolkiah yang merupakan sultan dari Brunei Darussalam yang menginap di Bali jelang KTT ASEAN 2023

|
Alinei.id
Sosok Sultan Hassanal Bolkiah dari Brunei Darussalam. Profil Sultan Hassanal Bolkiah, Sultan Brunei Darussalam yang Pilih Menginap di Bali di KTT ASEAN 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Simak nih, berikut ini profil Sultan Hassanal Bolkiah yang merupakan sultan dari Brunei Darussalam yang menginap di Bali jelang KTT ASEAN 2023.

Sultan Hassanal Bolkiah yang memiliki nama lengkap Hassanal Bolkiah ibni Omar Ali Saifuddien III tersbeut diketahui memiliki catatan yang mengagumkan.

Terutama dari kekayaan dan juga sepak terjangnya di dunia politik Negara Brunei Darussalam tersebut.

Lahir 15 Juli 1946, dirinya adalah Sultan yang di-Pertuan Brunei ke-29 sejak tahun 1967 dan Perdana Menteri Brunei sejak kemerdekaan dari Britania Raya pada tahun 1984.

Salah satu hal yang mengagumkan dari sosok Sultan Hassanal Bolkiah adalah, dia menjadi salah satu penguasa monarki absolut terakhir di dunia.

Baca juga: PM Thailand Batal Ikut KTT ASEAN ke 42 di Labuan Bajo NTT, Myanmar Tak Diundang

Sultan Hassanal Bolkiah merupakan putra tertua dari Sultan Omar Ali Saifuddien III dan Raja Isteri (Ratu) Pengiran Anak Damit.

Sultan Hassanal Bolkiah kemudian naik tahta sebagai sultan Brunei setelah ayahnya turun takhta pada 5 Oktober 1967.

Sultan Hassanal Bolkiah dilahirkan pada tanggal 15 Juli 1946 di Brunei Town (sekarang disebut Bandar Seri Begawan).

Ia menjadi putra mahkota pada tahun 1961 dan sultan pada 5 Oktober 1967, setelah ayahnya turun tahta secara sukarela.

Penobatan Sultan Hassanal Bolkiah diadakan pada tanggal 1 Agustus 1968 dan telah mendapat gelar kehormatan "Sir" oleh Ratu Elizabeth II dari Britania Raya, yang Brunei adalah protektorat sampai 1984.

Baca juga: Sukseskan Penyelenggaraan KTT ASEAN di Labuan Bajo, Lanud I Gusti Ngurah Rai Terjunkan 224 Personel

Sultan menerima pendidikan sekolah menengah di sekolah utama Lembaga Victoria Malaysia di Kuala Lumpur, di mana ia bergabung dengan Korps Kadet (band).

Setelah menerima pendidikan swasta di Brunei, Sultan menghadiri Royal Akademi Militer Sandhurst pada Oktober 1967 namun kembali ke rumah untuk menjadi Putra Mahkota beberapa bulan sebelum kelulusan.

Sultan saat ini memiliki satu istri, dengan Raja Isteri Pengiran Anak Hajah Saleha yang ditunjuk istri pertamanya.

Mantan istri keduanya, Pengiran Isteri Hajah Mariam, adalah mantan pramugari maskapai nasional, Royal Brunei Airlines (RBA) yang ia bercerai pada 2003.

Pada bulan Agustus 2005 tempatnya diambil oleh mantan presenter TV3 Malaysia, Azrinaz Mazhar Hakim, yang 33 tahun lebih muda dari Sultan namun mereka bercerai pada tahun 2010.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved