Berita Tabanan
Tebuk Lesung Dan Patung Anyaman Bambu Meriahkan Festival IV Jatiluwih
Dalam festival ke IV di Daya Tarik Wisata (DTW) Jatiluwih di Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, akan ada banyak hal menarik disajik
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Fenty Lilian Ariani
Karena untuk membuat icon patung setinggi 5 meter dari bambu memang diperuntukkan khususnya menarik wisatawan domestik sebagai tempat spot foto.
“Kunjungan di Jatiluwih per hari saja sudah tembus 700-800 orang. Paling mendominasi adalah wisatawan asing, untuk domestik memang berkurang,” paparnya.
Su Tirtayasa menambhakan, khusus untuk patung Dewa Sedana atau Dewi Sri setinggi 5 meter itu, akan ditempatkan di tengah objek wisata atau center point DTW yang menonjolkan keindahan terasering sawah.
Rencananya pemasangan patung di lokasi kegiatan akan dilakukan pada tanggal 8 Juni mendatang. Saat ini patung tersebut sedangkan dikerjakan oleh seniman dari Gianyar, Bali.
“Di lokasi penempatan patung, kami sudah pasang rangka dari besi sebagai pondasi. Tinggal nanti setelah patung selesai dianyam lanjut kemudian dilakukan pemasangan,” jelasnya.
Menurut dia, Patung Dewa Sedana dan Dewi Sri itu sesuai dengan ikon dan filosofi ada di Desa Jatiluwih.
Patung tersebut akan ditempatkan di center point kawasan DTW Jatiluwih, karena di lokasi itu banyak dikunjungi atau dilewati oleh wisatawan yang menikmati keindahan Jatiluwih. (*).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.