Badung Dorong Sektor Pertanian Jadi Basis Pertumbuhan Ekonomi, Bagi 4.900 Bibit Buah ke Subak Abian

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Peran strategis sektor pertanian sebagai basis penggerak perekonomian masyarakat pedesaan perlu dipertahankan dan ditingkatkan guna mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Sebagai salah satu strategi Pemerintah Kabupaten Badung dalam mewujudkan target tersebut beberapa petani Subak Abian di bantu bibit kelapa pada Jumat 9 Juni 2023.

Tidak hanya itu, Bupati, Wakil Bupati Badung bersama Sekretaris Daerah meminta Badan Riset Daerah, Dinas Pertanian Pangan bersama jajaran OPD terkait, bersinergi dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan untuk mendorong pertumbuhan sektor pertanian khususnya di Kabupaten Badung.

Maka dari itu kini Pemkab Badung sedang giat giatnya memfokuskan pembangunan pada sektor pertanian tersebut.

"Kita tahu sektor pertanian ini sektor yang tidak akan pernah kendor dan tidak akan pernah hilang selama masih ada kehidupan. Oleh karena itu Pemkab Badung memberikan perhatian yang serius terhadap kelompok masyarakat yang bergerak di sektor pertanian," ujar Kepala Badan Riset Daerah I Wayan Suambara mewakili Sekda Wayan Adi Arnawa saat penyerahan bibit buah pada Subak abian Jumat 9 Juni 2023.

Didampingi Asisten Administrasi Umum Cok Raka Darmawan pihaknya mengakui ada 4.900 bibit buah yang diberikan petani subak, dengan rincian 2.000 bibit Durian Cane, 2.000 bibit kelapa (Genjah, Gading, Hijau, Bulan) dan 900 bibit Alpukat Mentega.

iharapkan bibit-bibit pohon buah yang diberikan oleh Pemkab Badung bisa ditanam dengan baik kemudian di kembangkan oleh kelompok masyarakat petani di wilayahnya masing-masing.

Baca juga: Pemkab Tabanan Bali dan UMM Tanam Pertama Demplot Padi Organik untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan

"Harapannya bibit ini bisa dikembangkan oleh kelompok masyarakat petani, supaya sektor pertanian bisa menjadi pendukung perekonomian masyarakat setempat, khususnya yang ada di pedesaan," ungkapnya.

Pada penyerahan bibit itu, juga dilakukan panen beberapa tanaman di Kebun Inovasi Tabulapot DPP Abiansemal, seperti panen tomat, sayur hijau dan yang lainnya.

"Sektor pertanian ini perlu kita gencarkan. Terbukti saat covid-19 kemarin, sektor pertanian yang masih eksis," imbuhnya

Turut hadir pada acara tersebut  Staf Ahli Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan IGA Agung Trisna Dewi, Kadis Pertanian Pangan Wayan Wijana, Inspektur Luh Suryaniti, Kabag Perekonomian AA. Sagung Rosyawati dan masyarakat petani penerima bantuan bibit.

(*)