Berita Tabanan

Wamen Pertanian Laksanakan Vaksin Rabies di Desa Adat Kukuh

Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qolbi mengunjungi Desa Adat Kukuh untuk melakukan peninjauan langsung vaksinasi rabies

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Fenty Lilian Ariani
Tribun Bali/ I Made Ardhiangga Ismayana
Wamen Pertanian Harvick Hasnul Qolbi saat melakukan vaksinasi rabies di wantilan desa adat Kukuh, Tabanan, Rabu 5 Juli 2023. 

Mudah-mudahan, seluruh pihak terkait dengan penanganan rabies bisa memputus mata rantainya. Artinya sampai pada hewan peliharaannya saja.

“Kalau seandainya berkembang dan sudah ada empat orang di Bali. Sehingga tidak bertambah lagi,” bebernya.

Terpisah, Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Distan Tabanan, Gde Eka Parta Ariana menyatakan, bahwa untuk di Tabanan ada 12 desa yang sudah dikategorikan zona merah atau desa yang sempat terjadi kasus gigitan anjing positif rabies.

Ada di enam desa sebagian besar ada di Kecamatan Pupuan. Rincianya Desa Pajahan, Desa Batungsel,  Desa Belimbing, Desa Kebon Padangan di Kecamatan Pupuan.

Kemudian desa Antap di Kecamatan Selemadeg dan Desa Sudimara di Kecamatan Tabanan juga ada.

Sedangkan dari data di Distan Tabanan, vaksinasi rabies di masing-masing kecamatan di Kabupaten Tabanan belum ada yang mencapai 80 persen dari estimasi populasi.

Data terakhir pada 4 Juli 2023 kemarin, rinciannya untuk di Kecamatan Baturiti baru 78,60 persen atau 4.323 ekor dari estimasi populasi 5.500 ekor.

Lanjut Kecamatan Kediri baru 53,99 persen atau 4.274 ekor  dari estimasi populasi 7.917 ekor, Kecamatan Kerambitan baru 22,93 persen atau 1.551 ekor dari estimasi populasi 6.764, Kecamatan Marga 793,73 persen atau 3.934 ekor dari estimasi populasi 4.934 ekor.

Di Kecamatan Penebel baru 79,52 persen atau 5.546 ekor dari jumlah estimasi populasi 6.974 ekor. Kemudian Kecamatan Pupuan baru 32,15 persen atau 2.219 ekor dari estimasi populasi 6.902 ekor, di Kecamatan Selemadeg baru 41,07 persen atau 1.790 ekor dari estimasi populasi 4.359 persen.

Di Kecamatan Selemadeg Barat baru 58,09 persen atau 3.557 ekor dari estimasi populasi 6.124 ekor.

Kemudian Kecamatan Selemadeg Timur 65,88 persen atau 2.850 ekor dari total estimasi populasi 4.326 ekor, dan Kecamatan Tabanan baru 48,61 persen atau 4.037 ekor dari total estimasi populasi 8.304 ekor. (*).

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved