Baru Dipakai Beberapa Bulan, Kulkas Khusus Vaksin di Puskesmas Nusa Penida  Rusak!

TRIBUN-BALI.COM - Komisi III DPRD Klungkung, melakukan observasi ke puskesmas di Kecamatan Nusa Penida.

Anggota dewan menemukan berbagai masalah, salah satunya bantuan kulkas penyimpanan vaksin yang rusak dan saat ini tidak bisa digunakan.

Komisi III DPRD Klungkung, Kamis (6/7/2023) menyambangi Puskesmas Nusa Penida 3 di Desa Klumpu, Nusa Penida. Rombongan dewan saat itu diterima langsung dr. Putu Nur Idayanthi.

Para anggota dewan menerima berbagai aspirasi dari pegawai Puskesmas Nusa Penida 3.

Seperti tidak efektifnya pemberlakuan UGD 24 jam di semua puskesmas, sejumlah fasilitas pendukung tidak berfungsi secara maksimal serta status aset. 

Baca juga: Cegah Rabies! Monkey Forest Ubud Selama Ini Steril Dari Anjing, Monyet Akan Divaksin Rabies

Baca juga: Tenggak Miras! Lima Orang Warga Diduga Keracunan Dan Dilarikan Ke RSUD Tabanan

Wakil Ketua Komisi III Klungkung, I Wayan Buda Parwata, sempat mengecek sejumlah fasilitas pendukung di Puskesmas Nusa Penida 3.

Ternyata kulkas yang biasanya digunakan menyimpan vaksin sudah lama tidak berfungsi.

Anggota dewan asal Desa Timuhun itu, sempat bertanya terkait kulkas rusak itu ke petugas puskesmas.

Dikatakan kulkas itu merupakan bantuan dari pemerintah pusat, dan hanya berfungsi selama beberapa bulan.

"Bantuan dari pusat ini sempat awal saja berfungsi tapi sekarang sudah tidak bisa digunakan menaruh vaksin, sehingga kalau membutuhkan vaksin harus mengambil ke puskesmas,” jelas Buda Parwata.

Pelaksana Tugas (Plt) Kadis Kesehatan Kabupaten Klungkung, Ida Ayu Megawati mengatakan, dirinya sudah menerima laporan terkait kerusakan kulkas vaksin tersebut dari pihak Puskesmas Nusa Penida 3.

Menurutnya kerusakan diakibatkan ketidakstabilan tegangan listrik.

"Saat ini kami sedang berupaya mengajukan usulan melalui DAK Fisik tahun 2024, sesuai dengan usulan dan kebutuhan dari puskesmas,” jelas Megawati. (*)