Longsor Timpa Rumah di Karangasem
Ketut Tunas Tewas Tertimbun, Cucunya Masih Hilang Akibat Longsor di Karangasem
Rumah pasangan suami istri I Ketut Tunas dan Ni Nyoman Ririg di Banjar Ngis Kaler, Desa Tribuana, Abang, Karangasem, hancur diterjang longsor
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Di perumahan Griya Multi Jadi, sebuah rumah ambruk karena bencana banjir. Kemudian, mobil hanyut dan barang warga ikut hanyut.
Ketinggian air menurut warga 6-80 cm. Selain di Sanggulan, kejadian juga ada di beberapa wilayah, seperti di Banjar Gerang/Pasekan Desa Dajan Peken dan di Banjar Tuakilang Desa Denbatas Kecamatan Tabanan.
Di Banjar Gerang mobil hanyut karena luapan air sungai. Tanah longsor terjadi di Banjar Kelaci, Desa Marga Dauh Puri, sehingga pagar rumah milik Made Darma sepanjang 20 meter roboh.
Di Banjar Tatag, Desa Kukuh tanah longsor mengakibatkan senderan dan pagar rumah I Nyoman Mawa roboh sepanjang 20 meter.
Bencana alam juga menimpa warung milik I Made Dwi Amerta di Banjar Gunungsiku, Desa Peken Belayu, Kecamatan Marga. Tanah longsor mengakibatkan warung tersebut tertimpa longsoran tanah sepanjang 8 meter dan ketinggian sekitar 4 meter.
Kerugian materiil yang dialami diperkirakan Rp 55 juta.
Di Banjar Bugbugan, Desa Marga Dajan Puri pohon rambutan tumbang menimpa pos kamling dan atap rumah. Di Banjar Kuwum Anyar, Desa Kuwum tiang listrik PLN tumbang.
Di SMAN 1 Marga tembok pagar sekolah roboh sepanjang 25 meter. Di banjar Gereseh, Desa Payangan, pohon cempaka tumbang menimpa rumah dan pelinggih. Kerugian Rp 10 juta.
DI Jembrana, ada 9 titik peristiwa bencana alam yang disebabkan oleh cuaca ekstrem. Diantaranya 6 titik lokasi banjir yang menyebabkan rumah warga tergenang dan 3 titik lokasi pohon tumbang. Saat ini, tim sedang melakukan penanganan lebih lanjut.
Kepala Pelaksana BPBD Jembrana, I Putu Agus Artana Putra menyebutkan, banjir terjadi di wilayah STIT Desa Kaliakah, di jalan Sahadewa Kelurahan Banjar Tengah, di Jalan Ngurah Rai sekitar depan Pom Bensin kota sampai depan Pasar Umum Negara menyebabkan arus lalu lintas terhambat.
Banjir terjadi di Lingkungan Awen Kelurahan Lelateng menyebabkan 4 rumah tergenang dan terisolir. Banjir juga di Desa Pengambengan, di Jalan Sudirman depan Kantor PN Jembrana.
Pohon tumbang terjadi di jalan Pulau Irian wilayah Desa Budeng, Jalan Denpasar Gilimanuk wilayah Desa Banyubiru Depan MIN 5 Negara serta pohon tumbang di Banjar Munduk Kemoning Desa Dangin Tukadaya.
Kapolres Jembrana, AKBP I Dewa Gde Juliana mengatakan, jalur utama Denpasar-Gilimanuk tepatnya di Desa Gumbrih, Kecamatan Pekutatan, Jembrana terpaksa dialihkan sementara karena aliran sungai yang jadi perbatasan Desa Pangyangan-Gumbrih meluap. Sejumlah kendaraan dilaporkan terjebak.
Cuaca ekstrem juga mengakibatkan puluhan perahu nelayan di Banjar Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Jembrana tenggelam, Jumat.
Warga Banjar Pebuahan, Yanto (44) mengatakan, terjangan gelombang tinggi membuat warga Pebuahan harap-harap cemas hingga pasrah mengingat beberapa perahu juga sudah lenyap terbawa arus.
Longsor di Desa Tribuana Karangasem Bali, Warga dan Petugas Lakukan Pencarian Korban Secara Manual |
![]() |
---|
Rumah dan Penghuninya Ditemukan Sudah Tertimpa Longsor, Warga Desa Tribuana Bunyikan Kulkul Bulus |
![]() |
---|
TERKINI - Satu Korban Tanah Longsor di Desa Tribuana Ditemukan Meninggal, Pencarian Masih Dilakukan |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Tanah Longsor Timpa Rumah di Desa Tribuana Karangasem, Dua Orang Hilang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.