Bisnis
Jelang Galungan, Harga Cabai & Bawang Putih Tembus Rp 40 Ribu - Rp 45 Ribu Perkilo di Karangsem
Sedangkan bawang putih harga perkilo sudah capai Rp 45 ribu. Telur mengalami kenaikan, per trai tembus Rp 60 ribu.
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Harga bumbu dapur di beberapa pasar di Karangasem, mengalami peningkatan jelang Galungan dan Kuningan. Satu diantaranya cabe rawit yang sudah tembus Rp 40 ribu per kilogram.
Sedangkan bawang putih harga perkilo sudah capai Rp 45 ribu. Telur mengalami kenaikan, per trai tembus Rp 60 ribu.
Pedagang bumbu dapur di Pasar Amlapura Timur, Dayu, mengatakan, harga bawang putih yang sebelumnya Rp 35 ribu per kilogramnya, kini naik jadi Rp 45 ribu.
Artinya ada kenaikan sebesar Rp 10 ribu perkilo. Sedangkan cabe rawit naik dari sebelumnya Rp 25 ribu menjadi Rp 40 ribu. Kenaikan harga terjadi sejak beberapa hari lalu.
Baca juga: Beli 1.293 Data Dark Web! Polda Bali Tangkap Pembobol Kartu Kredit, Dipakai Booking Tiket dan Hotel
Baca juga: Diduga Korban Lebih Dari Satu, Polda Bali Dalami Kasus Penganiayaan WNI Oleh Terduga Asal Perancis

Diperkirakan harga akan terus naik. Mengingat Hari Raya Galungan dan Kuningan tinggal beberapa hari lagi.
"Dari 3 hari lalu naiknya. Kenaikan bertahap. Untuk pasokannya masih aman karena ada barang dari Jawa dan Lombok. Dibandingkan sebelumnya, kenaikan harga masih relatif,"ungkap Dayu, Jumat (28/7/2023) pagi
Hal serupa diungkapkan Ni Nyoman Karmini, pedagang di Pasar Amlapura Timur.
Bersangkutan mengatakan, kebutuhan pokok meningkat sejak beberapa hari.
Diduga naiknya harga kebutuhan lantaran beberapa faktor.
Diantaranya pasokan sedikit dikarenakan musim hujan. Biasanya tanaman cabe cepat rusak di saat hujan.
Selain itu kemungkinan karena jelang Galungan serta Kuningan.
Biasanya saat hari raya besar, kebutuhan akan alami peningkatan.
Fenomena ini sudah rutin terjadi jelang hari raya."Kalau sudah ada hari raya, kebutuhan pokok pasti akan mengalami peningkatan. Dan ini rutin terjadi,"tambah Karmini, sapaan akrabnya.
Pedagang dan pembeli berharap, harga kembali normal, sehingga permintaan alami kenaikan.
Akibat kondisi ini daya beli masyarakat berkurang. Pedagang menduga harga bumbu dapur terus naik.
RUPIAH Rp16.320 Per Dolar AS, Nilai Tukar Melemah, Dampak Turunnya Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga |
![]() |
---|
DUKUNG Koperasi Merah Putih, Berperan Aktif Hadirkan Digi Koperasi Hubungkan Rantai Pasok |
![]() |
---|
DUKUNG Ketahanan Pangan Mandiri di Kota Denpasar, Bantuan Untuk Kelompok Joglo Hidroponik Berkah |
![]() |
---|
Koperasi Desa Merah Putih Bisa Jual LPG 3 Kg |
![]() |
---|
SUV Rasa MPV, Mitsubishi Destinator Hadir di Bali, Harga Mulai Rp393 Juta, Ini Target SPKnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.