Pemilu 2024
Mantan Bupati Buleleng Legowo, Istrinya, Aries Sujati Dihapus dari DCS Bacaleg DPR RI
I Gusti Ayu Aries Sujati dihapus dari daftar calon sementara (DCS) bakal calon anggota legislatif DPR RI.
Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, BULELENG - I Gusti Ayu Aries Sujati dihapus dari daftar calon sementara (DCS) bakal calon anggota legislatif DPR RI.
Istri dari Putu Agus Suradnyana Bupati Buleleng periode 2012-2022 ini pun menerima keputusan partai itu dengan legowo.
Putu Agus Suradnyana, Jumat (6/10/2023), mengatakan, sejauh ini dirinya belum menerima surat resmi dari PDI Perjuangan terkait dihapusnya sang istri dari DCS.
Baca juga: Satu Bacaleg DPRD Bangli Diganti
Kabar tersebut baru dia ketahui dari rekan sejawatnya.
Bila informasi itu benar adanya, sang istri, kata Suradnyana, menerima keputusan tersebut dengan legowo.
Kendati persiapan untuk maju ke DPR RI sudah dilakukan dengan matang, seperti memasang baliho di beberapa titik dengan tagline Gass to Senayan.
Menurut Suradnyana, pencalonan Aries dipertimbangkan untuk tidak dilanjutkan lantaran PDIP ingin melakukan regenerasi, memberikan kesempatan kepada kader yang lebih muda untuk maju ke DPR RI.
Baca juga: Koster Benarkan Nyoman Mulyadi Fiks Dicoret Dari Bacaleg PDIP
Selain itu partai juga telah memberikan kesempatan kepada Suradnyana sendiri untuk menjadi politisi sejak 1999. Dimana kala itu ia menjabat sebagai anggota DPRD Bali sebanyak tiga kali, kemudian maju sebagai Bupati Buleleng dua periode.
Dijelaskan Suradnyana, sang istri sejatinya tidak ingin maju ke DPR RI. Namun akhirnya mendaftar sebagai bacaleg atas paksaan dari dirinya untuk memenuhi kuota perempuan 30 persen.
"Dari dulu sebenarnya dia tidak ingin maju, tapi saya yang paksa untuk mengisi kuota perempuan. Jadi kami menerima keputusan ini dengan legowo, tidak ingin menentang keputusan partai," jelasnya.
Baca juga: Marak Baliho Bacaleg Di Jalanan, Bawaslu Gianyar: Itu Masih Ranah Pemda
Disinggung terkait siapa kader yang ditunjuk partai untuk mengganti Aries, Suradnyana enggan menyebutkan dengan alasan menjadi rahasia partai. Dirinya juga masih enggan menyebutkan ke mana langkah politik Aries setelah dihapus dari DCS.
"Saya tidak mau membocorkan rahasia partai. Ibu sekarang santai aja. Begitu saja dulu informasi yang bisa kami sampaikan," katanya.
Seperti diketahui, Aries Sujati merupakan pendatang baru di dunia politik. Kendati demikian, Aries mampu bersaing dengan politisi asal Buleleng lainnya.
Baca juga: Viral Video Tanpa Busana Bacaleg NasDem, Durasi 21 Detik di Kamar, Pilih Mundur Sebelum Disanksi
Pada pileg 2019, wanita asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Buleleng ini berhasil lolos ke DPRD Bali Dapil Buleleng dengan perolehan 32.408 suara. Saat ini ia menjabat sebagai Anggota Komisi IV DPRD Bali.
Dikonfirmasi kepada Dewa Made Mahayadnya, Bendahara DPD PDIP Bali yang sekaligus menjadi Ketua Fraksi PDIP DPRD Bali, dirinya membenarkan nama Aries Sujati dihapus dari DCS.
“Iya benar,” ungkap pria yang akrab disapa Dewa Jack itu saat dihubungi Tribun Bali, Jumat (6/10/2023).
Baca juga: KPU Wanti-wanti Bacaleg Segera Unggah SK Pengunduran Diri Dari Jabatan
Penghapusan itu dilakukan langsung oleh DPP partai. Kendati dihapus dari DCS, Dewa Jack menegaskan hal tersebut telah sesuai dengan AD/ART partai.
“Proses tersebut dilaksanakan oleh DPP Partai sesuai AD/ART dan mekanisme Partai PDI Perjuangan,” imbuhnya.
Disinggung soal sosok pengganti istri Agus Suradnyana-eks Bupati Buleleng itu, Dewa Jack mengaku tak mengetahuinya. Sebab, hal itu menjadi kewenangan penuh dari DPP PDIP.
“Selebihnya saya tidak tahu karena kewenangan penuh DPP Partai,” ujarnya. Menurutnya, hanya nama Aries Sujati yang dihapus dari DCS. Sementara nama lain, katanya, tak ada penghapusan.
Sebelumnya, Ketua DPD PDIP Bali I Wayan Koster menyebut sejumlah nama yang nantinya akan berlaga memperebutkan kursi DPR RI dari PDIP.
Hal tersebut disampaikannya saat ditemui awak media usai menyerahkan berkas pendaftaran bacaleg DPRD Bali dari PDIP ke KPU Bali, Kamis (11/5).
Sejumlah nama yang diungkap Koster merupakan Anggota DPRD Bali. Artinya, mereka akan “naik kelas” lantaran mendapat peningkatan penugasan dari partai.
Nama-nama yang penugasannya ditingkatkan yakni Ketua DPRD Bali I Nyoman Adi Wiryatama, Ketua Komisi IV DPRD Bali I Gusti Putu Budiarta, Wakil Ketua Komisi III DPRD Bali I Gusti Ayu Diah Werdhi Srikandi WS, dan Anggota DPRD Bali I Gusti Ayu Aries Sujati.
Selain menyebut sejumlah nama yang merupakan Anggota DPRD Bali, satu nama baru yang juga akan berlaga memperebutkan kursi DPR RI yakni Sagung Ratu Sri Jaya Laksmi, istri dari Cokorda Gede Putra Nindia, Raja Puri Peliatan. Sementara itu 4 nama sisanya merupakan petahana atau incumbent. Mereka adalah I Gusti Ngurah Kesuma Kelakan, I Wayan Sudirta, I Ketut Kariyasa Adnyana, dan I Nyoman Parta. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.