One Day Trip Masih Jadi Masalah, One Gate One Destination, Upaya Buat Wisatawan Betah di Nusa Penida

SEMARAPURA,TRIBUN-BALI.COM - One day trip atau kunjungan 1 satu hari dianggap masih menjadi tantangan dari pariwisata di Nusa Penida.

Ini dianggap tidak memberikan keuntungan secara meluas terhadap keberlangsungan pariwisata di Nusa Penida.

One day trip saat ini masih menjadi favorit sebagian wisatawan saat berkunjung ke Nusa Penida.

Wisatawan yang datang secara mandiri atau berkelompok, datang pagi hari ke Nusa Penida. 

Setelah menikmati keindangan Nusa Penida, sore harinya wisatawan kembali ke Bali daratan.

Hal ini dianggap tidak terlalu menguntungkan, karena wisatawan tidak sampai menginap dan menghabiskan uangnya di Nusa Penida. 

Disisi lain, waktu yang terbatas untuk berwisata one day trip, merupakan alasan dari maraknya mobil pariwisata yang dikeluhkan kerap ngebut di Nusa Penida.

"Kami tidak bisa menahan tamu, menurup pelabuhan atau tidak ada kendaraan. Solusi dari one day trip ini, yaitu membuat wisatawan betah dan suka di Nusa Penida," ujar Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, Minggu, 8 Oktober 2023.

Program One Gate One Destination yang diperkenalkan Suwirta saat penutupan Festival Nusa Penida, Sabtu, 7 Oktober 2023 malam, menjadi salah satu upaya untuk membuat wisatawan betah di Nusa Penida.

Dengan konsep ini, setiap destinasi wisata unggulan di Nusa Penida akan ditata.

Nantinya retribusi terhadap wisatawan akan dipungut di setiap destinasi wisata.

Baca juga: Pemkab Gianyar Hapus Denda PBB hingga November 2023

"Selain membuat wisatawan betah di Nusa Penida, konsep ini juga memberikan pendapatan lebih ke pemkab," ungkap ungkap Suwirta.

Sebagai tahap awal mewujudkan One Gate One Destination, dilaksanakan penandatangan kerjasama antara Pemkab dengan pengelola Objek Wisata tentang penataan dan pengelolaan daya tarik wisata dalam rangka penyediaan pelayanan publik di Kabupaten Klungkung, bertempat di Lapangan Batununggul, Sabtu, 7 Oktober 2023.

Adapun destinasi pariwisata yang dimaksud yakni Objek Wisata Bukit Teletubies, Rumah Pohon Molenteng, dan Pantai Kelingking. 

"Estimasi saya untuk mewujudkan One Gate One Destination ini, anggaran yanh dibutuhkan sekitar Rp2,3 Triliyun. Jangan beranggapan Nusa Penida dapat berkembang tanpa adanya biaya, kami yakin kedepan dengan konsep yang sudah dilegasikan kepada pemimpin-pemimpin berikutnya Nusa Penida tetap akan menjadi titik ungkit Kabupaten Klungkung," imbuh Bupati Suwirta. (*)