Pilpres 2024
Bandara Bali Utara Panas di Pusaran Pilpres, Ditolak Megawati, Kini Dijadikan Kampanye Prabowo
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran ini juga menilai, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali sudah padat.
Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
“Jadi semua kebagian. Mudah-mudahan bisa kesampaian. Karena waktu Jokowi 2019 itu, 92 persen. Kita tidak boleh kalah dari itu,” pungkasnya.
Amin Target 1 Juta Suara
Deru pertarungan sengit Ganjar dan Prabowo dalam perebutan suara di Bali tak membuat Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies-Muhaimin (Amin) berserah pasarah.
Timnas Amin behkan memasang target satu juta suara pemilih di Bali.
Tim pemenangan paslon nomor satu ini sudah menggelar deklarasi di Kantor DPW NasDem Bali pada Jumat 1 Desember 2023.
Selain tim pemenangan, dekrlarasi dihadiri oleh lintas agama dan tokoh lintas etnis.
Ketua Tim Pemenangan Amin Bali, Masrur Makmur mengatakan, tim pemenangan bersepakat menargetkan raihan suara Anies-Muhaimin di Bali satu juta pemilih.
Jumlah tersebut dikatakan mencakup 30 persen dari total suara pemilih di Bali.
Kata dia, ini angka realistis dapat dicapai melalui kerja sama dan kolaborasi antar kader parpol pengusung Anies-Muhaimin di Bali.
“Dalam forum kami sepakat, kami berkolaborasi, dan koalisi yang ada ini, kami saling bahu-membahu, mengusung dan memperkuat di angka satu juta,” bebernya.
Masrur menjelaskan, jumlah umat Muslim yang ada di Bali diperkirakan mencapai 600 ribu orang.
Sementara sisanya, diprediksi dapat diraih oleh para kader parpol pengusung Anies-Muhaimin di Bali.
Sebab, kader parpol pengusung Anies-Muhaimin di Bali berasal dari berbagai macam etnis maupun kepercayaan.
Kabupaten di Bali mana saja yang berpotensi menyumbang suara besar bagi Anies-Muhaimin? Masrur menjawab ada empat kabupaten dan kota.
Yakni Denpasar, Kabupaten Badung, Jembrana, dan Kabupaten Buleleng.
“Harapan kami dari suara itu sepertinya Denpasar, Badung, Jembrana, dan Buleleng. Empat kabupaten ini yang menjadi potensi lumbung suara,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, visi-misi pasangan Amin bersifat nasional yang pada pokoknya mengedepankan perubahan.
“Kalau kita bicara janji Amin, ini secara nasional. Visi-misinya tentang perubahan. Bukan berarti yang sudah ada, lalu diubah. Perubahan adalah melanjutkan kekurangan-kekurangan dalam pembangunan ini,” jelasnya.
Selain itu, perubahan yang dimaksudnya yakni soal mental.
Baginya, perlu adanya perubahan mental masyarakat Indonesia menjadi baik dan positif demi kesejahteraan.
Kendati telah digaungkan oleh Presiden Jokowi, perubahan mental ini dikatakan tak terlaksana secara maksimal. (mah)
Kumpulan Artikel Pilpres
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.