TKD Prabowo-Gibran Bali Kampanyekan Penanganan Sampah, De Gadjah : Sampah Menjadi Momok

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di Bali kampanyekan soal penanganan sampah.

Hal ini terlihat dari unggahan TKD Prabowo-Gibran Bali pada akun media sosial Instagram @tkd_prabowogibranprovbali, Rabu 6 Desember 2023 lalu.

Dalam unggahan itu, TKD Prabowo-Gibran Bali pada pokoknya menjanjikan TPA Suwung akan bersih dan asri bila Prabowo-Gibran menang pada Pilpres 2024 mendatang.

Dikonfirmasi soal kampanye ini, Made Muliawan Arya selaku Ketua TKD Prabowo-Gibran Bali menuturkan sampah memang menjadi salah satu concern Prabowo-Gibran dalam visi-misinya soal kelestarian alam.

Tak hanya di Bali, keseriusan soal penanganan sampah ini juga meliputi seluruh wilayah Indonesia.

“Ini sudah ada dalam visi-misi Prabowo-Gibran, kelestarian alam. Bukan masalah di Bali saja, di Indonesia juga,” ungkap pria yang akrab disapa De Gadjah itu saat dihubungi Tribun Bali, Jumat 8 Desember 2023.

De Gadjah yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Gerindra Bali itu menuturkan, permasalahan sampah menjadi hal yang sejatinya perlu segera ditangani.

Selain itu, sampah dikatakan telah menimbulkan keresahan sehingga menjadi momok di masyarakat.

“Kalau di Bali kan paling parah sampah. Sampah ini menjadi momok. Sampah ini sudah menjadi ketakutan masyarakat.”

Baca juga: Di Berawa Kuta Utara Badung Akan di Bangun Hotel Bintang 5, Dengan Kerjasama The LUC dan TUI BLUE

“Kalau kesejahteraan masyarakat, tapi kota dan provinsinya kumuh bagaimana?,” tuturnya.

Ditambah lagi dengan adanya wacana Bali sebagai pusat pariwisata dunia, penanganan sampah dinilai perlu dilakukan demi menciptakan wajah Bali yang asri di mata wisatawan.

Lebih lanjut, berkaca dari peristiwa kebakaran di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Suwung Denpasar, De Gadjah memandang TPA menjadi bom waktu.

“Bom waktu itu kan TPA Suwung. Itu pakai contoh. Semua yang ada di Bali (TPA) akan menjadi bom waktu,” bebernya.

Khusus Denpasar, pria yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Denpasar itu memandang perlu adanya optimalisasi TPST.

Bila TPST optimal, maka Pemerintah Kota Denpasar tak perlu membuang sampah ke TPA Suwung. Sehingga, TPA Suwung dapat ditutup oleh Pemerintah Provinsi Bali.