Berita Bali

Singkirkan Ratusan Peserta, Sanggar Uyah Lengis Langgo Bali Raih Dana Pembinaan Rp 50 Juta

Singkirkan Ratusan Peserta, Sanggar Uyah Lengis Langgo Bali Raih Dana Pembinaan Rp 50 Juta Dari Galeri Karya Indonesia, Satu-satunya Dari Bali

Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Fenty Lilian Ariani
Istimewa
Sanggar Uyah Lengis Langgo Bali 

Sanggar Seni Rasi dari Kota Jambi, Jambi dan Svadara Warna Indonesia dari Jakarta Selatan, DKI Jakarta. 

Selain memberikan pendanaan sebesar 50 juta rupiah bagi 10 sanggar, Galeri Indonesia Kaya juga memberikan hadiah senilai 10 juta rupiah bagi 20 sanggar yang telah mempresentasikan ide mereka di depan juri Hartati dan Didik Nini Thowok namun tidak berhasil masuk dalam 10 besar.

"Kami harap, dana pembinaan ini dapat dipergunakan dengan baik oleh sanggar terpilih untuk mengembangkan kegiatan belajar mengajar ataupun berkarya, dan juga membangun ekosistem seni tari di daerah masing-masing,” ujar Renitasari.

Maestro Tari dan Juri Didik Nini Thowok mengatakan, bahwa program ini mampu meningkatkan semangat kecintaan akan budaya dan seni tradisi di Tanah Air. 

"Tidaklah mudah untuk memilih 10 sanggar terbaik karena seluruh peserta yang telah mendaftarkan diri dalam rangkaian kegiatan ini memiliki beragam kelebihan dan talenta yang amat baik," ujarnya. 

Baca juga: Musim Pancaroba Rawan DBD, Dinkes Gianyar Gencarkan Pencegahan, Tahun 2023 1.047 Orang Terserang DBD


"Melalui proses diskusi yang cukup panjang akhirnya terpilihlah 10 sanggar ini. Semoga dapat bermanfaat dan menjadi bekal bagi sanggar-sanggar di masa yang akan datang," bebernya. 

Sebelum membuka pendaftaran dan mengajukan proposal kegiatan, Galeri Indonesia Kaya juga telah menyelenggarakan Webinar Bincang Sanggar yang diselenggarakan sebanyak 2 kali dengan topik yang beragam. 

Webinar yang diselenggarakan  untuk memberikan materi tentang penulisan ide, wawasan teknis, cara membuat dan mengomunikasikan sebuah proposal serta mengelola sanggar tari ini.

Webinar disampaikan oleh para seniman tari Indonesia yang telah berprestasi di berbagai kompetisi tari baik di dalam maupun di luar negeri seperti Mila Rosinta dari Mila Art Dance, Dayu Ani dari komunitas seni Bumi Bajra, Koreografer Eko Supriyanto dan Hartati, serta maestro tari Indonesia Didik Nini Thowok dan memperoleh antusiasme tinggi dari para peserta webinar yang lebih dari 1000 pendaftar. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved