3 Proyek Pembangunan Gedung Sekolah di Denpasar Molor, Rekanan Didenda

Ia mengatakan, pembangunan gedung SDN 17 Pemecutan seharusnya rampung pada 17 Desember 2023 lalu. 

Namun proyek ini molor selama 14 hari. 

Sementara untuk SDN 3 Ubung seharusnya tuntas pada 22 Desember 2023. 

"Karena molor, sesuai aturan mereka dikenai denda," katanya.

Baca juga: 15 Ucapan Selamat Hari Ibu dalam Bahasa Inggris Berserta Terjemahannya, Cantik dan Kaya Makna

Meskipun ada 3 sekolah molor, namun Wiratama mengatakan, secara umum semua proyek yang digarap tahun ini berjalan lancar. 

Sebelumnya, Kabid Pendidikan SD Disdikpora Denpasar, Nyoman Suryawan, mengatakan Disdikpora telah mendata sejumlah sekolah yang kondisinya perlu mendapat perbaikan. 

Dari 176 SD, hampir setengahnya perlu perbaikan, baik sekala ringan, sedang, maupun berat.

Di sisi lain, akibat keterbatasan anggaran yang ada, perbaikan sekolah dilakukan secara bertahap. 

Dikatakan, pada tahun 2023 ini mendapat jatah 20 sekolah SD dan satu SMP baru. 

Adapun 20 sekolah yang mendapat pembangunan RKB yakni SDN 10 Pedungan, SDN 10 Sumerta, SDN 13 Dauh Puri, SDN 13 Pemecutan, SDN 14 Dauh Puri, SDN 14 Kesiman, SDN 15 Pemecutan, SDN 17 Pemecutan, SDN 1 Renon, SDN 1 Ubung.

Kemudian ada SDN 21 Dangin Puri, SDN 2 Padangsambian, SDN 2 Penatih, SDN 3 Padangsambian, SDN 3 Renon, SDN 3 Ubung, SDN 5 Peguyangan, SDN 5 Sanur, SDN 6 Peguyangan, dan SDN 9 Kesiman. 

Dimana anggaran untuk pembangunan RKB di 20sekolah tersebut Rp 77 miliar lebih. Jumlah sekolah yang mendapat pembangunan RKB di tahun 2023 ini lebih banyak ketimbang tahun 2022 lalu. 

Di mana tahun 2022 ini, Denpasar membangun ruang kelas baru ( RKB) untuk 11 SD. (*)